Gede Putra Adnyana
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN DUKASIMERA BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA SMAN 1 BANJAR, BULELENG, BALI Adnyana, Gede Putra
Jurnal Guru Dikmen dan Diksus Vol. 2 No. 2 (2019): Juli-Desember 2019
Publisher : Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.846 KB) | DOI: 10.47239/jgdd.v1i2.29

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan dan mengetahui pengaruh metode pembelajaran dukasimera berbasis kearifan lokal terhadap hasil belajar peserta didik SMAN 1 Banjar, Buleleng, Bali tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE. Data dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, angket, dan tes. Data dianalisis secara deskriptif untuk menentukan kevalidan dan keefektifan metode pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran dukasimera dapat dikembangkan untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran. Rerata hasil belajar peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan metode dukasimera sebesar 77,08 lebih tinggi dari pembelajaran langsung sebesar 68,49. Dengan demikian, hasil belajar peserta didik dengan metode dukasimera lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran langsung.
Keterampilan Berpikir Kritis dan Pemahaman Konsep Siswa pada Model Siklus Belajar Hipotetis Deduktif. Adnyana, Gede Putra
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45, No 3 (2012): Oktober, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.894 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i3.1833

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh penerapan model siklus belajar hipotetis deduktif terhadap keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia siswa. Subjek penelitian 72 siswa SMA Negeri 1 Banjar, Buleleng, Bali. Penelitian ini menggunakan rancangan posttest only control group design. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran yang terdiri dari model siklus belajar hipotetis deduktif dan model pembelajaran langsung, dan variabel terikat adalah keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia. Data dianalisis menggunakan multivariate analysis of variance dan dilanjutkan dengan uji Least Significance Difference pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia antara siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif dan model pembelajaran langsung, (2) keterampilan berpikir kritis siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif lebih baik daripada model pembelajaran langsung, dan (3) pemahaman konsep siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif lebih baik dari pada dengan model pembelajaran langsung. Kata-kata Kunci: siklus belajar, hipotetis deduktif, berpikir kritis, pemahaman konsep kimia.
Video Eksperimen dan Animasi untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Kimia Adnyana, Gede Putra
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 46, No 3 (2013): Oktober, 2013
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.501 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v46i3.4229

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa pada aspek makroskopis, mikroskopis, dan simbolis melalui pembelajaran menggunakan video eks-perimen dan animasi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI-IPA-1 SMAN 2 Busungbiu semester I tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 27 orang. Objek penelitian adalah pemahaman konsep kimia siswa pada aspek makroskopis, mikroskopis, dan simbolis. Hasil penelitian menemukan bahwa pembelajaran dengan video eksperimen dan animasi dapat meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa aspek makroskopis, mikroskopis, dan sim-bol.  Siswa memberikan pendapat positif terhadap pembelajaran kimia menggunakan video ekspe-rimen dan animasi. Kata-kata Kunci: video eksperimen, animasi, pemahaman konsep
Keterampilan Berpikir Kritis dan Pemahaman Konsep Siswa pada Model Siklus Belajar Hipotetis Deduktif. Gede Putra Adnyana
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 3 (2012): Oktober, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.894 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i3.1833

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh penerapan model siklus belajar hipotetis deduktif terhadap keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia siswa. Subjek penelitian 72 siswa SMA Negeri 1 Banjar, Buleleng, Bali. Penelitian ini menggunakan rancangan posttest only control group design. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran yang terdiri dari model siklus belajar hipotetis deduktif dan model pembelajaran langsung, dan variabel terikat adalah keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia. Data dianalisis menggunakan multivariate analysis of variance dan dilanjutkan dengan uji Least Significance Difference pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis dan pemahaman konsep kimia antara siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif dan model pembelajaran langsung, (2) keterampilan berpikir kritis siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif lebih baik daripada model pembelajaran langsung, dan (3) pemahaman konsep siswa yang mengikuti model siklus belajar hipotetis deduktif lebih baik dari pada dengan model pembelajaran langsung. Kata-kata Kunci: siklus belajar, hipotetis deduktif, berpikir kritis, pemahaman konsep kimia.
Video Eksperimen dan Animasi untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Kimia Gede Putra Adnyana
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 46 No 3 (2013): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.501 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v46i3.4229

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa pada aspek makroskopis, mikroskopis, dan simbolis melalui pembelajaran menggunakan video eks-perimen dan animasi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI-IPA-1 SMAN 2 Busungbiu semester I tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 27 orang. Objek penelitian adalah pemahaman konsep kimia siswa pada aspek makroskopis, mikroskopis, dan simbolis. Hasil penelitian menemukan bahwa pembelajaran dengan video eksperimen dan animasi dapat meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa aspek makroskopis, mikroskopis, dan sim-bol.  Siswa memberikan pendapat positif terhadap pembelajaran kimia menggunakan video ekspe-rimen dan animasi. Kata-kata Kunci: video eksperimen, animasi, pemahaman konsep