Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika psikologis seorang guru (pikiran, perasaan, dan perilaku) ketika awal, selama berproses hingga sekarang selama mengajar di SMK Sukamaju dan hal apa saja yang membuat guru masih bertahan mengajar di SMK Sukamaju. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif desain studi kasus. Kasus yang diteliti dalam penelitian ini adalah pergolakan batin guru ketika mengajar di SMK Sukamaju. Sumber data penelitian ini adalah seorang guru di SMK Sukamaju. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Teknik yang digunakan untuk melihat keabsahan data adalah member check. Teknik analisis data kualitatif yang digunakan adalah dengan membuat verbatim, membuat koding dari verbatim, mengkategorisasi, menyaring data dan melakukan interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika pikiran responden ketika awal, selama mengajar dan hingga saat ini sangat dipengaruhi oleh ego. Responden mengalami dinamika perasaan positif dan negatif. Perubahan perasaan itu di antaranya adalah takjub, senang, puas, nyaman, tidak nyaman, jengkel, marah, sedih, jenuh dan kasihan. Perubahan perasaan ini dipengaruhi oleh superego. Dinamika pemberian pendisiplinan berawal dari bahasa yang halus, kemudian menjadi bahasa yang agak keras dan akhirnya kembali kepada bahasa yang halus. Perubahan penggunaan intonasi suara terjadi karena mekanisme pertahanan diri pembentukan reaksi. Nilai ibadah, sosok figur, dan pemenuhan kebutuhan ekonomi dalam keluarga menjadi alasan responden masih bertahan mengajar di SMK Sukamaju. Alasan bertahan mengajar sebagai bentuk nilai ibadah dan sosok figur dilatarbelakangi oleh superego dan alasan bertahan mengajar karena kebutuhan ekonomi dilatarbelakangi oleh ego.