Koperasi merupakan salah satu pilar penting dalam penguatan ekonomi kerakyatan, namun tantangan besar masih ditemui pada aspek pelaporan keuangan yang cenderung dilakukan secara manual. Penelitian ini dilakukan di Koperasi Wanita Mamberamo, Kota Jayapura, Papua, yang masih menggunakan pencatatan transaksi berbasis buku kas. Sistem manual ini menimbulkan beberapa kendala, di antaranya keterlambatan pelaporan, risiko kesalahan pencatatan, keterbatasan sumber daya manusia, serta ketergantungan pada tenaga eksternal untuk menyusun laporan tahunan. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini merancang sebuah sistem akuntansi sederhana berbasis Microsoft Excel dengan dukungan Visual Basic for Applications (VBA). Sistem yang dinamakan Sistem Koperasi Wanita Mamberamo (SiKomar) memiliki berbagai menu, seperti input data anggota, saldo awal, simpanan, pinjaman, angsuran, biaya operasional, hingga laporan keuangan. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan kemandirian dalam pelaporan keuangan koperasi. Metode penelitian meliputi pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan analisis kebutuhan, kemudian diterapkan dalam rancangan sistem digital sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi akuntansi dengan basis aplikasi sederhana dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan tata kelola koperasi sekaligus mengurangi ketergantungan pada pihak eksternal. Temuan ini memperkuat argumen bahwa adopsi teknologi, meskipun sederhana, dapat menjadi strategi transformatif dalam meningkatkan kepercayaan anggota, memperkuat posisi koperasi, serta mendukung regulasi terbaru terkait Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP).