This Author published in this journals
All Journal Kurios
Siregar, Risma
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kejahatan dan penderitaan: Studi psiko-teologis berdasarkan konsep kejahatan John Culp Siregar, Risma
KURIOS Vol. 10 No. 1: April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Pelita Bangsa, Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30995/kur.v10i1.892

Abstract

Evil and suffering are phenomena often central to the studies of theology and psychology, particularly given the high prevalence of these aspects across various world regions, including Indonesia. This research aims to integrate insights from theology and psychology through John Culp's reciprocal approach to addressing and understanding evil and suffering to support the recovery and growth of individuals experiencing trauma. The research method employed is qualitative, involving the analysis of the concept of reciprocity in theology according to John Culp and psychological research on evil and suffering, which are then integrated into the Psycho-theological Reciprocal model. The findings indicate that this integrative approach enriches the understanding and response to evil and suffering, offering a holistic and practical framework for supporting individual recovery, which considers not only theological and psychological aspects but also social and spiritual ones, enabling sustainable and transformative growth for affected individuals. AbstrakKejahatan dan penderitaan merupakan fenomena yang sering menjadi fokus dalam studi teologi dan psikologi, terutama mengingat prevalensi tinggi kedua aspek ini di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengintegrasikan wawasan dari teologi dan psikologi melalui pendekatan resiprokal ala John Culp dalam menangani dan memahami kejahatan dan penderitaan, dengan tujuan mendukung pemulihan dan pertumbuhan individu yang mengalami trauma. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, melibatkan analisis konsep resiprokalitas dalam teologi menurut John Culp dan penelitian psikologis tentang kejahatan dan penderitaan, yang kemudian diintegrasikan dalam model psiko-teologi Resiprokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan integratif ini memperkaya pemahaman dan respons terhadap kejahatan dan penderitaan, menawarkan kerangka kerja yang holistik dan efektif dalam mendukung pemulihan individu, yang tidak hanya memperhatikan aspek teologis dan psikologis, tetapi juga sosial dan spiritual, memungkinkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan transformatif bagi individu yang terdampak. Â