<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana cara menerapkan Memo peninggalanSejarah dalam melejitkan kemampuan siswa menguasai/memahami KD 2.1 Peradaban AwalMasyarakat Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian setelah melalui 3 siklus didapatkan hasilbahwa Penerapan Media Model Peninggalan Sejarah diilakukan melalui langkah-langkah yaitu,1) Pembuatan kelompok dan Penugasan pembuatan Media Model, 2) Kegiatan presentasiMedia Model dan 3) Kegiatan tanya jawab serta 4) Pelaksanaan ulangan harian secara lisan.Berdasarkan pengalaman dalam menerapkan Media Model ini, Penggunaan Media ModelPeninggalan Sejarah ini berhasil mengatasi masalah yang sebelumnya selalu dihadapi dalampembelajaran KD 2.1 peradaban Awal Masyarakat Indonesia seperti masalah kompleksitas/materi yang rumit, padat dan abstrak, serta alokasi waktu yang tidak memadai, tidaktersedianya media pembelajaran, kesulitan mengidentifikasi materi dan rendahnya tingkatkemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran. Keberhasilan penggunaan media Modeldapat dilihat keberhasilan dalam proses pembelajaran dan hasil ulangan harian. Daripelaksanaan proses pembelajaran terlihat bahwa kreatifitas, antusiasme dan motivasi siswamengikuti pembelajaran sangat tinggi dan alokasi waktu yang digunakan sesuai dengarencana atau program. Sedangkan prestasi belajar dari hasil ulangan harian secara lisan padasiklus I menujukkan hasil yang memuaskan yaitu ulangan harian pertama, nilai rata-rata siswa79,87 dengan tingkat ketuntasan 90%, ulangan harian kedua nilai rata-rata sebesar 85.30dengan tingkat ketuntasan sebesar 100% dan hasil ulangan harian ketiga, tingkat ketuntasan100% dengan nilai rata rata sebesar 89,09.Kata Kunci : Berbantuan Media ModelThis research aims to find out how to apply the Memo historical relics in the transition from astudent's ability to master/understand KD 2.1 early civilizations Indonesia Society. Based on theresearch results after going through 3 cycles of obtained results that the application of MediaModel History diilakukan through the steps, namely, 1) creation of groups and the assignment ofmaking Media Model, 2) activity presentation Media Model and 3) as well as a question andanswer Activity 4) implementation of Deuteronomy daily orally. Based on the experience inapplying this Model Media, Use of the Media to this historical heritage Model overcomes theproblems previously faced in KD Learning always 2.1 early civilizations such as the complexityof the problems of Indonesia Society/complex material, dense and abstract, as well as theallocation of time inadequate, the unavailability of medium of instruction, the difficulty ofidentifying the material and low levels of student ability to understand the subject matter. Thesuccess of media use Model can be seen in the success of the learning process and the resultsof the repeat daily. From the implementation of the process of learning seem that creativity, theenthusiasm and the motivation of students learning is very high and the allocation of time spentin accordance with the plan or program. Whereas the achievement of the learning results ofDeuteronomy daily orally on cycle I denotes a satisfactory result namely Deuteronomy first daily,the average value of the student's level of 79.87 ketuntasan 90% daily second, Deuteronomyaverage value of 85.30 with ketuntasan level of 100% and the third daily, the rate of repeatketuntasan 100% with a mean value of 89.09.Keywords: Media-Aided Model]]>
