Lambatnya proses involusi uteri pada ibu nifas yang dapat meningkatkan risiko komplikasi postpartum seperti perdarahan. Salah satu cara alternatif untuk mempercepat proses involusi adalah penggunaan bantal compress herbal, yang diyakini memiliki efek terapeutik melalui panas dan kandungan herbalnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas bantal compress herbal terhadap percepatan involusi uteri pada ibu nifas. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental dengan desain pre-test dan post-test pada dua kelompok: kelompok intervensi yang menggunakan bantal compress herbal dan kelompok kontrol yang tidak menggunakan. Sampel penelitian terdiri dari 60 ibu nifas yang dibagi secara acak ke dalam dua kelompok. Pengukuran dilakukan terhadap tinggi fundus uteri sebelum dan sesudah intervensi selama satu minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam penurunan tinggi fundus uteri antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kelompok yang menggunakan bantal compress herbal mengalami penurunan tinggi fundus uteri yang lebih cepat dibandingkan dengan kelompok kontrol. Analisis statistik menggunakan uji t independen menunjukkan p-value < 0.05, yang berarti hasil penelitian signifikan secara statistik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan bantal compress herbal efektif dalam mempercepat proses involusi uteri pada ibu nifas. Penggunaan bantal compress herbal dapat dipertimbangkan sebagai intervensi non-farmakologis yang aman dan efektif dalam perawatan postpartum. Penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan variabel yang lebih beragam diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini.