Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Premenstrual Syndrome Pada Siswi MTs Ittihad Samarinda Amalia, Vidia Rizki; Mufidati, Diana
Bunda Edu-Midwifery Journal (BEMJ) Vol. 6 No. 2 (2023): September 2023
Publisher : Akademi Kebidanan Bunga Husada Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54100/bemj.v6i2.90

Abstract

This Research aims to anylze the description of adolescent,s knowledge level about premenstrual syndrome in female adolescents of Junior High School of MTS Ittihad Samarinda in 2023. This study use applied descriptive research. The data collection technique used total sampling. Reasearch results show that are most of the female students in Junior High School of MTS Ittihad Samarinda had knowledge in moderate level. It is expected that female students can increase their knowledge about premenstrual syndrome in order to deal with it properly and correctly.
Pengaruh Bantal Compress Herbal Terhadap Peningkatan Involusi Uteri Pada Ibu Nifas Mufidati, Diana; Saidah, Siti
Jurnal Media Informatika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Media Informatika
Publisher : Jurnal Media Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lambatnya proses involusi uteri pada ibu nifas yang dapat meningkatkan risiko komplikasi postpartum seperti perdarahan. Salah satu cara alternatif untuk mempercepat proses involusi adalah penggunaan bantal compress herbal, yang diyakini memiliki efek terapeutik melalui panas dan kandungan herbalnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas bantal compress herbal terhadap percepatan involusi uteri pada ibu nifas. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental dengan desain pre-test dan post-test pada dua kelompok: kelompok intervensi yang menggunakan bantal compress herbal dan kelompok kontrol yang tidak menggunakan. Sampel penelitian terdiri dari 60 ibu nifas yang dibagi secara acak ke dalam dua kelompok. Pengukuran dilakukan terhadap tinggi fundus uteri sebelum dan sesudah intervensi selama satu minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam penurunan tinggi fundus uteri antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kelompok yang menggunakan bantal compress herbal mengalami penurunan tinggi fundus uteri yang lebih cepat dibandingkan dengan kelompok kontrol. Analisis statistik menggunakan uji t independen menunjukkan p-value < 0.05, yang berarti hasil penelitian signifikan secara statistik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan bantal compress herbal efektif dalam mempercepat proses involusi uteri pada ibu nifas. Penggunaan bantal compress herbal dapat dipertimbangkan sebagai intervensi non-farmakologis yang aman dan efektif dalam perawatan postpartum. Penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan variabel yang lebih beragam diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini.