Dalam upaya pencegahan penularan COVID-19 di lingkungan sekolah, pembelajaran melalui tatap muka tidak disarankan selama masa PSBB. Dengan diberlakukannya pembelajaran secara daring menimbulkan beberapa masalah seperti pola hidup sedentari dan gangguan kesehatan mata karena tingginya waktu yang dihabiskan di depan layar komputer. Melihat adanya masalah-masalah yang ditimbulkan karena pembelajaran daring, tim dokter muda dan dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat dan gizi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Unika Atma Jaya (FKIK-UAJ) bermaksud untuk mengadakan edukasi mengenai COVID-19, penerapan gerakan 3M yang benar, juga mengenai cara menjaga kesehatan fisik dan mata selama pembelajaran daring. Kegiatan ini diberi nama SEHATI, yang merupakan singkatan dari Sehat Tubuh dan Mata selama Pandemi. Kegiatan SEHATI dilakukan secara daring, materi yang diberikan antara lain tentang COVID-19, mengenai menjaga kesehatan fisik dan mata selama pandemi, dan pelatihan penerapan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak). Instrumen penilaian dilakukan dengan sesi kuis berhadiah pada akhir acara. Secara keseluruhan, kegiatan berlangsung dengan baik. Seluruh peserta antusias untuk berpartisipasi, dan cukup menangkap materi yang sudah disampaikan oleh tim Atma Jaya. Bukan hanya untuk peserta saja, acara ini juga menjadi bahan pembelajaran yang sangat berguna bagi tim Atma Jaya. Secara keseluruhan, kegiatan ini mendapatkan kesan baik dari peserta maupun pihak sekolah