p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik Sipil
A Faritzie, Hariman
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH VOLUME KENDARAAN TERHADAP TINGKATKERUSAKAN JALAN PADA PERKERASAN LENTUR (FLEXIBLE PAVEMENT) A Faritzie, Hariman; Djohan, Bahder; Wijaya, Berri
Jurnal Teknik Sipil Vol 9 No 2 (2019): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Civil Engineering Study Program Faculty of Engineering, University of Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.773 KB) | DOI: 10.36546/tekniksipil.v9i2.298

Abstract

Jalan merupakan prasarana penting dalam transportasi yang dapat berpengaruh terhadap kemajuan bidang ekonomi, sosial, budaya maupun politik di suatu wilayah. Dengan melihat hal ini maka diperlukan peningkatan baik kuantitas maupun kualitas jalan yang memenuhi kebutuhan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kerusakan, persentase kerusakan jalan dan tebal pelapisan tambahan (Overlay) pada perkerasan lentur jalan Simpang Talang Jambe – jalan AMD Sugiwaras. Melaksanakan survey secaralangsung di lapangan sehingga diperoleh berupa data primer seperti jenis – jenis dan jumlah dari komposisi kerusakan jalan dan jumlah LHR (Lalu Lintas Harian Rata-Rata) pada ruas jalan Simpang Talang Jambe – jalan AMD Sugiwaras. Analisis perhitungan tebal pelapisan tambahan (Overlay) dilakukan dengan menggunakan metode Analisa Komponen PU Bina Marga Tahun 1987. Berdasarkan hasil analisis maka diperoleh besar volume kendaraan pada ruas Jalan Simpang Talang Jambe sebesar 4581 kendaraan/hari/2 arah. Dan persentase kerusakan jalan sebesar 30,03% dengan perhitungan tebal perkerasan lapisan tambahan (Overlay) dengan umur rencana 5 tahun sebesar 14 cm dan untuk umur rencana 10 tahun sebesar 17 cm
PERENCANAAN STRUKTUR BAWAH JEMBATAN DAERAH PERBUKITAN KECAMATAN SEMENDO DARAT TENGAH KABUPATEN MUARA ENIM A Faritzie, Hariman; Djohan, Bahder; Hastila, Muhammad Ali
Jurnal Teknik Sipil Vol 10 No 1 (2020): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Civil Engineering Study Program Faculty of Engineering, University of Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.375 KB) | DOI: 10.36546/tekniksipil.v10i1.458

Abstract

Jembatan merupakan suatu konstruksi yang berfungsi untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh adanya rintangan-rintangan seperti lembah yang dalam, alur sungai, danau, saluran irigasi, kali, jalan kereta api, jalan raya yang melintang tidak sebidang, dan lain sebagainya. Di desa Batu Surau Kecamatan Semendo Darat Tengah Kabupaten Muara Enim merupakan daerah perbukitan dengan kemiringan lereng landai hingga terjal dan juga jenis tanah dengan batuan keras, sehingga tidak bias menggunakan pondasi tiang pancang pada daerah ini. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perhitungan desain abutment daerah perbukitan dan untuk mengetahui perhitungan desain pondasi sumuran daerah perbukitan kecamatan Semendo Darat Tengah Kabupaten Muara Enim. Data primer yang diambil pada penelitian ini adalah data Pengukuran Topografi yang di ukur langsung dilapangan, sampel tanah yang di ambil hasil uji Sondir dan hasil uji Hand Boring pada Laboratorium. Data sekunder berupa peta system jaringan jalan, data lalulintas harian rata-rata, data hidrologi dan peta zona gempa Indonesia yang di dapat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Muara Enim. Dari hasil penelitian didapatkan hasil dimensi abudment I dengan tinggi 12,2 meter, panjang 10 meter dan lebar 11,3 meter sedangkan abudment II dengan tinggi 13,4 meter, panjang 10 meter dan lebar 12,5 meter. Dan didapatkan hasil dimensi pondasi sumuran sesuai dengan hasil uji sondir dengan daya dukung 2500 Kn di kedalaman 5 meter dan hand boring dengan berat jenis tanah 1,441 Gr/cm3, sudut geser 15,87° dan Kohesi sebesar 0,125 Kg/cm2 maka didapatkan dimensi pondasi sumuran I dengan tinggi 3,5 meter dan lebar 3,0 meter dengan jumlah pondasi 2 buah sedangkan dimensi pondasi sumuran I dengan tinggi 3,5 meter dan lebar 3,2 meter dengan jumlah pondasi 2 buah.