Ana Heryana
Pusat Penelitian Informatika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Komplek LIPI, Jalan Cisitu No 21/154D Bandung 40135 Jawa Barat, Indonesia

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Studi Pendahuluan Proses Perhitungan Fractal untuk Pengukuran Unjuk Kerja Komputer Ana Heryana; Wawan Wardiana
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2005
Publisher : Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Unjuk kerja sistem komputer adalah kemampuan komputer dalam menyajikan informasi yang diperlukanoleh pemakai. Faktor-faktor yang menentukan unjuk kerja komputer adalah sekumpulan perangkat keras danperangkat lunak. Unjuk kerja komputer dapat diukur dengan berbagai cara. Unjuk kerja komputer ditentukanoleh perangkat keras yang terpasang dan perangkat lunak yang dijalankan pada perangkat keras tersebut.Pengukuran dilakukan untuk mengetahui kemampuan komputer dalam mengolah dan menghasilkan informasiyang diperlukan oleh pemakai. Cara pengukuran yang paling banyak digunakan yaitu dengan menggunakanmetoda benchmarking. Geometri fraktal mempunyai karakter-karakter penting antara lain self similar, selfaffine, self inverse, dan self squaring. Yang jelas skala panjangnya tidak spesifik atau invariant. Berbeda dengangeometri euklidean, penyekalaan fraktal dicirikan oleh bilangan-bilangan pecahan atau tak bulat (noninteger),yang disebut dimensi fraktal (fractal dimensions). Ciri-ciri yang biasanya dijumpai pada bangun fraktal, adalahbahwa bagian terkecil dari benda itu merupakan cerminan bentuk keseluruhannya (the part is reminiscent of thewhole). Dengan kata lain, bahwa di dalam suatu himpunan fraktal, bagian dari himpunan tersebut merupakanskala kecil dari keseluruhannya.Kata kunci: unjuk kerjakomputer, geometri fractal
Desain dan implementasi Sistem Komunikasi Wireless Pada SBC Alix3d2 Suyoto Suyoto; Ana Heryana; Ferdian Yunazar
INKOM Journal Vol 5, No 1 (2011)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/j.inkom.90

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan perancangan dan implementasisistem komunikasi Wireless pada SBC (Single Board Computer) untuk sistem komunikasi stasiun cuaca. SBC yang digunakan adalah Alix3d2 dan Embedded linux yang digunakan adalah linux debian yang di bangun oleh komunitas embedded linux yang berawal dari uClinux, yaitu linux untuk prosesor tanpa Memory Management Unit (MMU) yang kemudian diambil library-nya yaitu uClibc sebagai pengganti libc yang lebih kecil ukurannya untuk native linux pada system minimalis dengan prosesor yang memiliki MMU. Selain library, beberapa fungsi native linux di gabungkan oleh Busybox, sehingga ukuran aplikasi menjadi lebih kompak. Hasil dari perancangan diimplementasikan pada Alix3d2 board. Kata Kunci : MMU, SBC, dan uCLinux.
Penggunaan Teknik Obfuskasi Dengan Algoritma obfLBS Untuk Mengacak Kode Sumber File SWF Wawan Wardiana; Ana Heryana
INKOM Journal Vol 5, No 1 (2011)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/j.inkom.114

Abstract

Pembajakan terhadap perangkat lunak sering dilakukan oleh cracker maupun para pesaing untuk digandakan maupun diubah kode sumbernya. Teknik yang bisa digunakan untuk mencegah hal tersebut adalah dengan teknik obfuskasi. Cara kerjanya dengan mengubah / mengacak kode sumber suatu aplikasi namun tetap memelihara semantiknya, dalam mengacak kode sumber tersebut dapat menggunakan berbagai algoritma. Penelitian ini menggunakan algoritma obfLBS, obfuskasi  point fungsi yaitu mengubah variabel yang ada pada program dengan bilangan hexa . Pada tulisan ini teknik obfuskasi diimplementasikan pada program flash, yaitu file Small Web Format (berekstensi swf). Perangkat lunak dengan menggunakan bahasa pemrograman Java versi 1.6 dan IDE Netbeans 6.5. Perangkat lunak ini bertujuan untuk mengacak kode sumber dari file ekstensi swf, dengan terlebih dahulu me-disassemble file terkait, kemudian me-assemble ulang menjadi file ekstensi swf sehingga kode sumber terlindungi. Secara keseluruhan perangkat lunak yang dibuat berjalan sesuai dengan rancangan. Hasil dari pengujian file swf yang dihasilkan setelah proses obfuscating memiliki kualitas yang sama dengan file swf sebelumnya.   Kata Kunci : Obfuscation, Mengacak, Kode sumber, Algoritma obfLBS, File SWF
Reliabilitas Sistem Transfer Data Nirkabel pada ALIX3d2 untuk Stasiun Cuaca Suyoto Suyoto; Ferdian Yunazar; Efendi Zaenudin; Ana Heryana
INKOM Journal Vol 6, No 1 (2012)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/j.inkom.174

Abstract

 The data transfer between node wireless weather station running in real-time manner using frequency band 2,4GHz. Those nodes are separated within 2,18 Km and have some obstruction between both link. This data transfer using point to point wireless link is well proven to accommodate Communications traffic from one node which attached to the SBC based Alix3d2 weather sensors to another node which connected to the database server. From analysis of real test bed we obtained that the System Operating Margin (Rx Signal Level – Rx Sensitivity) 43,01dB is sufficient for the system to work well even in such extreme weather condition.Keywords: SBC, Data Transfer.Transfer data antara node stasiun cuaca berjalan secara waktu nyata menggunakan sistem komunikasi nirkabel dengan pita frekuensi 2,4GHz. Node tersebut terpisah dalam jarak 2,18 Km dan terdapat beberapa halangan di antara kedua lintasan node tersebut. Transfer data menggunakan sistem nirkabel point to point ini terbukti dapat mengakomodir dengan baik lalu lintas komunikasi dari satu node yang terpasang dengan sensor cuaca berbasis SBC Alix3d2 ke node lainnya yang terhubung dengan server database. Dari hasil pengujian di lapangan di dapatkan bahwa System Operating Margin (Rx Signal Level – Rx Sensitivity) adalah 43,01dB cukup untuk sistem agar dapat bekerja dengan baik bahkan dalam cuaca ekstrem sekalipun.Kata kunci: SBC, Transfer data.  
Data Augmentation using Adversarial Networks for Tea Diseases Detection R. Sandra Yuwana; Fani Fauziah; Ana Heryana; Dikdik Krisnandi; R. Budiarianto Suryo Kusumo; Hilman F. Pardede
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 20, No 1 (2020)
Publisher : LIPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/jet.v20.29-35

Abstract

Deep learning technology has a better result when trained using an abundant amount of data. However, collecting such data is expensive and time consuming.  On the other hand, limited data often be the inevitable condition. To increase the number of data, data augmentation is usually implemented.  By using it, the original data are transformed, by rotating, shifting, or both, to generate new data artificially. In this paper, generative adversarial networks (GAN) and deep convolutional GAN (DCGAN) are used for data augmentation. Both approaches are applied for diseases detection. The performance of the tea diseases detection on the augmented data is evaluated using various deep convolutional neural network (DCNN) including AlexNet, DenseNet, ResNet, and Xception.  The experimental results indicate that the highest GAN accuracy is obtained by DenseNet architecture, which is 88.84%, baselines accuracy on the same architecture is 86.30%. The results of DCGAN accuracy on the use of the same architecture show a similar trend, which is 88.86%.