Masalah kesehatan merupakan salah satu masalah di Indonesia yang sampai saat ini masih menjadi perhatian pemerintah. Salah satu masalah kesehatan adalah masalah akibat gangguan pada indra pendengaran yaitu telinga. Di antara sekian banyak gangguan pada telinga salah satunya adalah otitis media. Otitis media merupakan peradangan sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tuba eustachius, antrum mastoid, dan sel-sel mastoid. Tujuan dari laporan kasus ini adalah menerapkan pelayanan dokter keluarga secara holistik dan komprehensif dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berbasis evidence-based medicine dengan pendekatan patient centered dan family approach. Studi ini merupakan studi kasus. Data primer diperoleh melalui autoanamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan ke rumah. Data sekunder didapat dari rekam medis pasien. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan kuesioner untuk mengukur tingkat pemahaman pasien terkait penyakitnya. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini didapatkan Pasien Ny. S perempuan berusia 45 tahun, telah didiagnosis dengan Otitis Media Akut (OMA). Pada faktor internal pada kasus ketidaktahuan mengenai penyakit dan faktor risiko. Faktor eksternal kurangnya pengetahuan keluarga mengenai otitis media akut dan paparan asap rokok. Dilakukan intervensi farmakologis dan non farmakologis berupa edukasi dalam mencegah kambuhnya otitis media akut pada pasien.