This Author published in this journals
All Journal Jendela Pendidikan
Ratna Dewi, Elis
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan displin guru dalam mengumpulkan perangkat pembelajaran melalui sistem reward dan punishment SDN Lebakrejo III Iwan Setiawan, Dedik; Wahyuni, Sri; Purwaningsih, Endang; Ratna Dewi, Elis
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 11 No 1 (2021): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v11i1.1580

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan pada semester Juli-Desember 2020/2021, peneliti menemukan fenomena bahwa tingkat kedisiplinan guru dalam mengumpulkan perangkat pembelajaran masih rendah. Hal ini terlihat dari saat peneliti meminta guru untuk mengumpulkan perangkat pembelajaran masih banyak guru yang tidak mengumpulkan perangkat pembelajaran yang diminta. Terdapat juga guru yang terburu-buru untuk mempersiapkan perangkat pembelajaran saat Kepala Sekolah atau pengawas akan melakukan supervisi kelas. Dari 6 orang guru kelas, jika dirata-ratakan, maka hanya sebesar 60%, guru yang melengkapi perangkat pembelajarannya baik berupa silabus, analisis SK/KD, RPP, prota promes dan bahan ajar. Sementera itu, 40% guru tidak mengumpulkan. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan Sekolah. Prosedur penelitian dalam penelitian ini meliputi perencanaan, tindakan, obeservasi dan refleksi. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian terdiri dari 6 orang guru kelas SDN Lebakrejo III yang merupakan guru mata pelajaran peneliti. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan lembaran obeservasi. Data dianalisis dengan menggunakan persentase. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem reward dan punishment dapat meningkatkan kedisiplinan guru dalam mengumpulkan perangkat pembelajaran. Hal ini dibuktikan dari sebelum diterapkan reward dan punishment, persentase guru yang mengumpulkan perangkat pembelajaran hanya 66,67% dengan yang mengumpulkan tepat waktu hanya sebesar 22,81%. Setelah diterapkan sistem reward dan punishment, maka pada siklus I, guru yang mengumpulkan perangkat pembelajaran menjadi 79,65% dengan persentase yang mengumpulkan tepat waktu adalah 35,79%. Setelah dilakukan siklus II, persentase guru yang mengumpulkan perangkat pembelajaran menjadi 97,54% dengan persentase guru yang mengumpulkan tepat waktu adalah sebesar 81,05%