Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Efektivitas Program BantuanPinjaman Modal Usaha oleh Bank BRI Melalui Kredit (KUR) pada Pelaku Usaha Rumah Makan diKecamatan Kawangkoan Kabupaten Minahasa.Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif yaitu metode yang bertujuan untukmenjelaskan atau mendiskripsikan masalah secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta – faktadan sifat – sifat populasi atau daerah tertentu. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakanuntuk meneliti dan memahami fenomena yang dialami oleh subjek penelitian dalam pelaksanaanprogram KUR oleh Bank BRI Capem dengan cara deskripsi dalam bentuk kata – kata dan bahasa padasuatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Dalam halpengumpulan data ini, penulis turun langsung pada objek penelitian untuk mendapatkan data makapeneliti menggunakan teknik pengumpul an data melalui Observasi dan Wawancara jumlah informanpada penelitian ini berjumlah 10 orangHasil Penelitian menunjukkan Sasaran program KUR melalui penyediaan modal usaha oleh pemerintahyang disalurkan melalui Bank BRI. di Kecamatan Kawangkoan sudah berjalan dengan baik sesuaiaturan yang berlaku serta tepat sasaran. Dana KUR yang diterima oleh kreditur melalui bank BRIdapat dikatakan tidak tepat atau tidak sesuai dengan jumlah kebutuhan para pelaku usaha rumahmakan. Penetapan angsuran yang tinggi oleh Bank BRI menjadi keluhan para kreditur karena merekamerasa terbeban apalagi dimasa pandemi Covid-19. Prosedur pemberian kredit KUR yang dilakukanoleh Bank BRI tidak dilakukan sesuai prosedur yang ada atau dengan kata lain ada prosedur tertentuyang dilewati sehingga kreditur yang semestinya tidak layak mendapatkan kredit KUR tersebut tapikenyataannya mereka menerima.Kata Kunci : Efektivitas, KUR, UMKM