Playing is a child's daily activity. Play has a big influence on children's development, both physically and mentally. One method of learning in children, especially early childhood is the play method.Basically, children like to play, move, sing and dance, either alone or in groups. Play can develop physical, motor, social, emotional, cognitive, creativity, language, behavior, sensory acuity, release tension and therapy for both physical and mental. Therefore, the play method is very suitable for the child's learning process. If the playing method is carried out without proper preparation, the learning objectives cannot be achieved optimally. On the other hand, if properly prepared, the play method can help students understand the lesson. The method of playing requires strategy and media. The playing method has strengths and weaknesses that educators need to know and understand.AbstrakBermain adalah aktivitas anak sehari-hari. Bermain memberi pengaruh besar bagi perkembangan anak, baik secara fisik maupun mental. Salah satu metode pembelajaran pada anak khususnya anak usia dini adalah metode bermain. Pada dasarnya anak-anak suka bermain, bergerak, bernyanyi dan menari, baik dilakukan sendiri maupun berkelompok. Bermain dapat mengembangkan fisik, motorik, sosial, emosi, kognitif, daya cipta, bahasa, perilaku, ketajaman penginderaan, melepaskan ketegangan dan terapi bagi fisik maupun mental. Oleh sebab itu, metode bermain sangat cocok bagi proses pembelajaan anak. Apabila metode bermain dilakukan tanpa persiapan yang matang, maka tujuan pembelajaran tidak dapat tercapai secara maksimal. Sebaliknya, jika dipersipkan dengan baik, maka metode bermain dapat menolong anak didik memahami pelajaran. Metode bermain memerlukan strategi dan media. Metode bermain memiliki kekuatan dan juga kelemahan yang perlu diketahui dan dipahami oleh pendidik.