ABSTRAKTaman Impian Jaya Ancol yang terletak di pesisir pantai Jakarta Utara yang mempunyai magnet luar biasa terhadap masyarakat yang ingin menikmati keindahan pantai, namun disisi lain ada kendala yang dihadapi yaitu mengenai penyerapan air hujan dan aliran di wilayah pantai, pada tahun 2019 kawasan Taman impian sempat terkena dampak banjir yang melumpuhkan kegiatan wisata, akibat hujan yang mengguyur kawasan tersebut cukup lama. Dengan demikian, perlu adanya perencanaan sistem drainase berkelanjutan yaitu merupakan sistem drainase yang bertujuan untuk mengurangi permasalahan yang ditimbulkan oleh adanya limpasan air hujan pada permukaan, untuk mengetahui hal tersebut dilakukan analisa drainase eksisting serta mengumpulkan data data yang berkaitan dengan kondisi wilayah dimaksud. Metode penelitian meliputi data intensitas curah hujan, menghitung kala ulang 10 tahun, 25 tahun, membuat skema drainase, mencari koefisien pengaliran serta mengetahui debit dan dimensi saluran sehingga dalam menerapkan perencanaan yang akan dilakukan berpijak pada kondisi lapangan yang sesuai dengan kajian. Berdasarkan kajian yang telah dilakukan, diperoleh model dan pembaharuan sistem pada kawasan Taman Impian Jaya Ancol dengan menggunakan material Geopori ITB untuk memperkecil koefisien aliran (C) dengan merubah perkerasan jalan dan paving dengan memanfaatkan material Geopori ITB yang sedang di kembangkan dan bisa diterapkan di kawasan Taman Impian Jaya Ancol.Kata Kunci: drainase berkelanjutan, geopori ITB, koefisien aliran.ABSTRACTTaman Impian Jaya Ancol which is located on the coast of North Jakarta which has an extraordinary magnet for people who want to enjoy the beauty of the beach, but on the other hand there are obstacles faced, namely regarding the absorption of rainwater and flow in the coastal area, in 2019 the Taman Impian Jaya area was affected the impact of floods that paralyze tourism activities, due to the rain that flushed the area for quite a long time. Thus, it is necessary to plan a sustainable drainage system, which is a drainage system that aims to reduce the problems caused by the presence of rainwater runoff on the surface, to find out about this, an analysis of the existing drainage and collecting data related to the condition of the area is needed. The research method includes data on rainfall intensity, calculating the flood return period of 10 years, 25 years, making a drainage scheme, looking for the coefficient of flow, and calculating the discharge and dimensions of the channel so that in implementing the planning that will be carried out, it is based on field conditions by the study. Based on the studies that have been carried out, a model and system update was obtained in the Taman Impian Jaya Ancol area using Geopori ITB material to reduce the flow coefficient (C) by changing the road pavement and paving by utilizing Geopori ITB material which is being developed and can be applied.Key words: sustainable drainage, geopori ITB, flow coefficient.