Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERENCANAAN SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN (ECO-DRAINAGE) DI DESA TIWULANDU: PERENCANAAN SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN (ECO-DRAINAGE) DI DESA TIWULANDU Reynaldy Bayu Saputra; Abdul Kamid; Imron
Infratech Building Journal Vol. 1 No. 01 (2020): Maret
Publisher : Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan sistem drainase konvensional di daerah padat penduduk dapat mengakibatkan genangan banjir hulu atau hilir. Tujuan dari proyek ini adalah untuk menentukan curah hujan, kapasitas sistem drainase yang ada, sistem drainase dan perencanaan lingkungan (Eco-drainase) di wilayah studi. Perencanaan dimulai dari evaluasi saluran drainase yang ada di wilayah studi melalui analisis curah hujan dengan metode Log Person III di mana data curah hujan diperoleh dari Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Prov. Jawa Tengah, dan Departemen Manajemen Sumber Daya Air (PSDA) Prov. Jawa Tengah, kemudian merencanakan sistem Ecodrainage dengan menerapkan bangunan infiltrasi air hujan yang dapat diterapkan di daerah studi, serta membandingkan dengan sistem drainase yang ada, terutama pada kapasitas drainase dan debit, debit diserap dengan baik, serta sisanya dari debit air overflow ke saluran drainase. Dari perencanaan yang dilakukan menunjukkan bahwa setelah menerapkan Eco drainase, banyak saluran yang awalnya tidak bertemu untuk menampung semua limpasan air, memenuhi. Dengan membandingkan debit ke sistem drainase yang ada: limpasan air ke saluran: 8.64 3m3 /dt dan tidak ada debit air yang diserap, sedangkan untuk Ecodrainage, debit limpasan air hujan: 8.64 3m3 /dt, aliran air diserap 4.419 m3 /dt, dan buang sisanya masuk ke saluran: 4.224 m3 /s.
PERKIRAAN SISA CADANGAN GAS MENGGUNAKAN METODE DECLINE CURVE PADA LAPISAN “JNT-A1” LAPANGAN “Z” Abdul Kamid; Cahyati
Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. Spesial Issues 1 (2022): Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : Program Studi Akuntansi IKOPIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32670/ht.v2iSpesial Issues 1.1126

Abstract

Salah satu cara untuk meramalkan sisa waktu produksi yang akan datang dan memperkirakan sisa cadangan (remaining reserve) dengan metode analisa kurva penurunan produksi atau yang disebut dengan istilah Decline curve analysis. Metode ini sangat cocok untuk mengetahui jumlah sisa cadangan pada lapisan “JNT-A1” lapangan “Z” yang telah di produksikan, dimana trend produksinya telah menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah sisa cadangan (remaining reserve), mengetahui trend penurunan produksi, Mengetahui sisa waktu produksi, mengetahui recovery Factor (RF) dan mengetahui ultimate Recovery (UR). Setelah dilakukan analisa Decline curve pada Lapisan “JNT-A1” lapangan “Z” berdasarkan data yang diberikan, initial gas in place (IGIP) atau jumlah gas mula – mula pada lapisan JNT-A1 lapangan Z sebesar 98,69 BSCF. Dan berdasarkan metode loss ratio diperoleh recovery factor sebesar 43,019% sedangkan metode trial error and X2 chisquare diperoleh harga recovery factor sebesar 49,223 %, berdasarkan perhitungan menggunakan metode loss ratio diperoleh ultimate recovery sebesar 42455 MMSCF sedangkan perhitungan menggunakan metode trial error and X2 chisquare diperoleh harga ultimate recovery sebesar 48579 MMSCF. Berdasarkan parameter tersebut maka penulis memilih metode trial error and X2 chisquare sehingga jumlah dari sisa cadangan (remaining reserves) pada lapisan “JNT-A1” lapangan “Z” sebanyak 6901 MMSCF.