Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Strategi Pengembangan Dan Inovasi Kue Tradisional Jipang Melalui Pembuatan Mesin Pond Hidrolik Immas Nurhayati; M. Hariansyah; Titing Suharti
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2019: 3. Pengembangan Usaha Mikro, kecildan Menengah (UMKM), Serta Ekonomi Kreatif
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.258 KB) | DOI: 10.18196/ppm.23.380

Abstract

Kue jipang merupakan salah satu kue tradisional yang rasanya enak, manis, sedikit asam danrenyah. Meskipun tidak menggunakan bahan pengawet, kue jipang dapat bertahan sampai dengan enambulan. Kue jipang kurang familiar di kalangan anak-anak dan remaja diantaranya dikarenakan bentuk dan rasanya yang kurang menarik serta keberadaannya sebagai jajanan pasar sulit ditemukan di toko-toko atau di warung-warung makanan. Biasanya kue ini hanya diproduksi jika ada moment khusus misalnya hari raya atau perayaan pernikahan. Tujuan dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepadamasyarakat(PKM) ini adalah untuk memasyarakatkan kembali kue jipang, berinovasi, mengembangkanproduk dengan menambahkan beberapa varian rasa, membungkusnya dengan kemasan yang menariksehingga lebih tahan lama serta melalui pembuatan alat produksi sederhana berupa mesin pond hidrolikyang berfungsi sebagai pencetak dan pemotong kue jipang. Dalam sekali proses, mesin pond hidrolik dapatmencetak kue jipang sebanyak 100 buah dengan ukuran 2cmx4cmx2cm. Besar harapan kami, produksikue jipang hasil inovasi dapat memberikan peluang usaha yang lebih luas, mampu bersaing di pasaran,memberikan keuntungan yang lebih besar bagi masyarakat produsen serta menjadi produk kebanggaandaerah.
PEMBANGUNAN JARINGAN TEGANGAN MENENGAH 20 kV PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI (PLTP) BINARY CYCLE DIENG M. Hariansyah; Charles Miliyon
JUTEKS Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/juteks.v2i1.346

Abstract

PERENCANAAN DAN PEMASANGAN INSTALASI LISTRIK PENERANGAN DAN TENAGA DI GEDUNG WORKSHOP PT. BASUH POWER ELECTRIC M. Hariansyah
JUTEKS Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (715.197 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v2i2.395

Abstract

ABSTRAKPERENCANAAN DAN PEMASANGAN INSTALASI LISTRIK PENERANGAN DAN TENAGA DI GEDUNG WORKSHOP PT. BASUH POWER ELECTRI merupakan hal yang paling penting. Permasalahan yang sedang dihadapi gedung workshop yang terdiri dari dua bangunan A dan B belum mempunyai instalasi listrik penerangan,dan instalasi tenaga untuk mesin-mesin produksi, sehingga perlu segera dipasang. Lebih lanjut akhir tahun 2014, Pemda Kabupaten Bogor telah mencatat sebanyak 72 kasus kebakaran, 78 % disebabkan oleh arus hubung hubung singkat ( shot circuit). Penyebab terjadinya hubung singkat, perencanaan system instalasi listrik tidak sesuai dengan standar PUIL 2000 ( Peraturan Umum Instalasi Listrik), seperti material kabel yang digunakan, alat-alat pengaman, system pembumian, system koneksi antara kabel satu dengan lainnya, KHA ( Kuat Hantar Arus ) yang semuanya tidak standar. Tujuan yang ingin dicapai adalah menghasilkan pemasangan instalasi listrik penerangan dan instalasi tenaga listrik, meliputi kebutuhan kuat penerangan cahaya di dalam ruangan, jumlah lampu, jumlah kabel dan ukurannya, gambar instalasi agar instalasi penerangan listrik dapat dinyatakan layak operasi sesuai aturan PUIL 2000. Setelah dilakukan analisis dan perencanaaan dapat diterapkan , jumlah lampu yang dibutuhkan untuk penerangan pada gedung A, sebanyak 21 unit, menghasilkan kuat penerangan cahaya 250 lux menggunakan lampu induksi BMX 120 watt , dan gedung B sebanyak 28 unit menghasilkan kuat penerangan cahaya 250 lux, menggunakan lampu jenis induksi BMX 342, 150 watt. Jumlah kabel yang dibutuhkan terdiri kabel penerangan jenis NYM 3x2,5 mm2, sebanyak 50 roll, dan kabel tenaga NYY 4 x 6 mm2 sebanyak 2 roll.
PEMASANGAN KAPASITOR BANK UNTUK PERBAIKAN FAKTOR DAYA PADA PANEL UTAMA LISTRIK GEDUNG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR M. Hariansyah; Joni Setiawan Setiawan
JUTEKS Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (692.738 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v3i1.328

Abstract

PEMASANGAN KAPASITOR BANK UNTUK PERBAIKAN FAKTOR DAYA PADA PANEL UTAMA LISTRIK GEDUNG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR. Telah dilakukan pemasangan kapasitor bank untuk perbaikan factor daya pada panel untuk mengurangi penurunan kemampuan suplai daya listrik, timbulnya tegangan jatuh, kenaikan arus dan kenaikan temperatur disepanjang penghantar. PLN mengharuskan setiap pelanggannya supaya selalu menjaga faktor daya jala-jala sistem kelistrikannya pada batas yang telah ditetapkan dan akan memberi pinalti apabila faktor daya pelanggan berada di bawah batas yang telah ditetapkan yaitu minimal 0,8. Perbaikan faktor daya listrik pada sistem kelistrikan FT-UIKA Bogor dengan cara pemasangan kapasitor bank yang dapat beroperasi secara otomatis. Kebutuhan kapasitas kapasitor bank dengan menggunakan Metoda Tabel Kompensasi guna memperbaiki faktor daya sistem kelistrikan FT UIKA Bogor dan membuat panel kapasitor bank FT UIKA Bogor yang dapat beroperasi secara otomatis.
RANCANG BANGUN SISTEM EMERGENCY ENERGI LISTRIK UNTUK KONSUMEN RUMAH TANGGA GOLONGAN R1 Fauzan Firdaus; M. Hariansyah; Suratun .
JUTEKS Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.131 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v5i1.2345

Abstract

RANCANG BANGUN PENGINTEGRASIAN 3 SISTEM KENDALI MOTOR INDUKSI Andri Maulana; M. Hariansyah
JUTEKS Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (606.115 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v4i2.1396

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pembuatan rancang bangun pengintegrasian 3 sistem kendali motor induksi. Rancang bangun menghasilkan sistem kendali yang dapat digunakan untuk mengoperasikan beberapa fungsi kerja motor induksi skala laboratorium. Sebagai sistem kontrolnya menggunakan kontak-kontak bantu pada magnetic contactor dan di lengkapi dengan relay tambahan serta menggunakan sistem pengaman thermal overload relay (TOR). karena sistem kontrol tersebut dapat menahan daya yang cukup besar dan teruji keandalannya, rancang bangun ini melalui tahapan-tahapan yaitu: persiapan alat dan bahan, perancangan alat dan desain gambar, perakitan sistem kendali serta pengujian alat. Prinsip kerja sistem kendali ini terbagi menjadi : a) fungsi kerja motor putar kanan dengan magnetic contactor 1 yang beroperasi b) fungsi kerja motor putar kiri dengan magnetic contactor 2 yang beroperasi c) fungsi kerja motor putaran lambat (1500rpm) dengan magnetic contactor 4 yang beroperasi d) fungsi kerja motor putaran cepat (3000rpm) dengan magnetic contactor 1 yang beroperasi e) fungsi kerja motor secara hubung bintang-segitiga dengan magnetic contactor 1 dan 3 beroperasi untuk hubung bintang kemudian setelah 0,5 detik secara otomatis magnetic contactor 3 berhenti beroperasi dan berpindah magnetic contactor 4 beroperasi sementara magnetic contactor 1 tetap beroperasi untuk hubung segitiga
APLIKASI PLC DAN INVERTER UNTUK PENGKONTROLAN MOTOR LISTRIK 5 HP SEBAGAI PENGGERAK GENERATOR 3 kW M. Hariansyah; Syamsudin .
JUTEKS Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (789.989 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v3i1.327

Abstract

APLIKASI PLC DAN INVERTER UNTUK PENGKONTROLAN MOTOR LISTRIK 5 HP SEBAGAI PENGGERAK GENERATOR 3 kW. Telah dilakukan rancang bangun alat kontrol PLC dan inverter untuk menggerakan motor generator. Kontrol motor generator adalah salah satu pemamfaatan dari sistem komputerisasi melalui PLC sebagai pengembangan dari sistem penggunaan relai pengendali kontrol motor dan pemamfaatan inverter dari sistem pengendali motor yang menggunakan beberapa tipe pengendali tegangan seperti auto trafo, start delta dan soft stater. Kontrol motor generator ini merupakan sistem komputerisasi dengan menggunakan PLC AB Pico 1760-L18AWA-EX untuk mengolah data yang terprogram pada memori PLC menjadi suatu proses program yang diinginkan dan pada inverter merupakan sistem variable speed dengan menggunakan inverter AB Power Flex40 7,5 kW untuk mengolah frekuensi yang akan diberikan kepada motor generator melalui data-data motor yang disimpan didalam parameter inverter. Rancang bangun alat kontrol PLC dan inverter bertujuan untuk mengaplikasikan sistem kontrol motor generator dengan menggunakan PLC AB Pico 1760-L18AWA-EX dan inverter Power Flex40 7,5 kW, motor AC 5 HP, generator 3 kW dengan relai, kontaktor, thermal overload, tombol, , lampu indicator sebagai suatu proses kontrol. Dalam merancang alat ini dibutuhkan suatu proses pendekatan sistematis dengan prosedur: perencanaan sistem kontrol, penentuan komponen, perancangan pembuatan kontrol panel, pemrograman dan menjalankan sistem.
THE APPLICATION OF TRANSMITTER AND RECEIVER TO DETECT THE PLOUGHING DEPTH M. Hariansyah; Setiawan R. P.A; Desrial .; Made D.S; Asep SApei
JUTEKS Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.557 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v2i2.397

Abstract

Transmitter and receiver were applied in this research to detect the mole plough. Transmitter was placed outside the farm while receiver was attached on the mole plough construction and then pulled by tractor. Mole plough was used to create drainage channel. However, creating drainage channel at slope of 0,02% is a difficult task as mole ploughing depth is strongly affected by the contour of soil surface. The objective of this research was to design a device which had ability to control mole ploughing depth. Transmitter used a modified green laser beam which used to measure the profile of soil surface. Receiver was used to receive signal. Light receiver sensor used photodiode which formed into matrix sized of (1x8), every row consisted of 40 sensor of photodiode with 8 levels of depth. When transmitter was activated, green laser beam transmitted 1.206 Hz frequency and can be transmitted for maximum 50 m. When photodiode sensor received green laser beam at allowable detection range, the light beam was transmitted to Arduino microcontroller. There were two microcontrollers used to control two units of relay. The first microcontroller was used to detect the contour level of soil surfaceand second microcontroller was used to measure the mole ploughing depth. The research found that there was deviation of mole ploughing depth between setpoint and field testing result.
PROTOTIPE SISTEM PENGAMANAN KEBAKARAN RUANGAN OTOMATIS BERBASIS ATMEGA16 M. Hariansyah; Dikdo Prastowo
JUTEKS Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.42 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v1i2.398

Abstract

PROTOTIPE SISTEM PENGAMAN KEBAKARAN RUANGAN OTOMATIS BERBASIS ATMEGA16. Dewasa ini sering kita jumpai kebakaran-kebakaran yang terjadi dalam lingkungan masyarakat. Penanganan kebakaran oleh pemerintah juga belum bisa meminimalisir kerugian yang ditimbulkan. kebakaran yang terjadi menguras harta benda orang yang bersangkutan bahkan akan merenggut korban jiwa ketika terlambat dalam penanganannya. Kerugian tersebut dapat diminimalisir ketika ada pemberitahuan dini kepada yang orang bersangkutan dan pemadaman dini kebakaran yang akan menghambat membesarnya api sampai tim pemadam datang ke lokasi.Rangkaian sistem Pengaman Kebakaran ini dibangun untuk membantu masyarakat dalam mencegah jatuhnya korban maupun meminimalisir kerugian yang ditimbulkan oleh kebakaran ruangan. Yang berfungsi sebagai pengamanan utama dari bencana kebakaran yang bekerja secara otomatis. Tujuannya adalah agar dapat mencegah dan menghentikan bencana kebakaran. Alat ini terdiri dari beberapa blok rangkaian, diantaranya yaitu blok power supply dengan keluaran tegangan 12, blok sensor dengan menggunakan sensor asap dan sensor suhu, blok kontrol dengan menggunakan mikrokontroler ATMega 16, blok output dengan menggunakan relay, buzzer, pompa air, dan blok penampil suhu dengan menggunakan LCD 16x2.Pada saat kebakaran terjadi maka secara otomatis output pada buzzer dan pompa air akan menyala apabila salah satu sensor aktif maupun pada saat kedua sensor aktif. Dan setelah sensor tersebut tidak aktif maka secara otomatis semua outputnya akan berhenti bekerja yang menandakan bahwa kebakaran sudah dapat teratasi.
RANCANGAN SMART RELAY ZELIO PADA PENGOPERASIAN POMPA AIR BERSIH GEDUNG BERTINGKAT Muhammad Suhendar; M. Hariansyah
JUTEKS Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Department of Elektro Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1219.545 KB) | DOI: 10.32832/juteks.v4i2.1398

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang Rancangan Smart Relay Zelio pada Pengoperasian Pompa Air Bersih Gedung Bertingkat, dengan latar belakang sistem pengoperasian pompa air bersih pada hotel padjadjaran resort yang masih menggunakan sistem kontrol konvensional. Dimana system kontrol konvensional tersebut memiliki banyak kelemahan dan kekuranganya, diantaranya sering terjadi gangguan dari instalasi atau control mekaniknya, proses troubleshooting yang sulit dilakukan ketika terjadi troubleshoot pada rangkain kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menggantikan sistem panel kontrol konvensional pompa air bersih yang telah ada menjadi sebuah sistem panel kontrol pompa air bersih berbasis Smart Relay Zelio SRB3261FU, dan menghasilkan sistem kendali automatis dan manual pengoperasian pompa transfer dan booster Gedung bertingkat yang respontime antara pengisian air dari GWT menuju Rooftang, dan Pendistribusian air dari rooftang menuju kepemakaian. Dalam penilitian ini menghasilkan panel kendali pengoperasian pompa air bersih gedung bertingkat berbasis Smart relay zelio yang dapat mengoperasian 2 sistem pompa yaitu, Sistem pengoperasian pompa transfer yang dapat berkerja secara automatis dengan menggunakan sistem Water Level Control sebagai alat pendeteksi level air pada tangki atas (Rooftank), dan dapat berkerja secara manual dengan menggunakan tombol pushbooton, dan Sistem pengoperasian pompa booster yang dapat berkerja secara automatis dengan menggunakan Pressure Switch sebagai alat pendeteksi tekanan air dalam pipa distribusi, dan dapat berkerja secara manual dengan menggunakan tombol tekan pushbooton