Ainunisa, Ilma
Universitas Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Rekomendasi Penggunaanya untuk Komoditas Pertanian di Perusahaan Daerah Perkebunan Banongan Kabupaten Situbondo Ainunisa, Ilma
Jurnal Tanah dan Iklim (Indonesian Soil and Climate Journal) Vol 46, No 1 (2022): Akan Terbit Resmi pada Juli 2022
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/jti.v46n1.2022.23-36

Abstract

Setiap lahan memiliki karakteristik yang berbeda beda, sehingga perlu pemahaman yang mendalam dari aspek iklim, kesuburan tanah dan lain-lain, sehingga pemanfaatan lahan dapat berdampak positif terhadap hasil pertanian yang berkelanjutan. Tahapan penelitian  meliputi pembuatan satuan peta lahan (SPL), pengambilan sampel tanah, analisis laboratorium, pengambilan data primer dan sekunder, clustering, penentuan karakteristik tanah dan analisis data, penentuan kelas kesesuaian lahan dan arahan penggunaan lahanya beserta rekomendasi pengelolaan lahan. Hasil evaluasi kesesuaian lahan dan arahan rekomendasi penggunaan lahan komoditas pertanian di cluster 1 yaitu sorgum dikategorikan cukup sesuai (S2) dengan faktor pembatas alkalinitas, untuk cluster 2 terung atau tomat dikategorikan cukup sesuai (S2) dengan faktor pembatas tingginya curah hujan, salinitas dan alkalinitas tanah, untuk cluster 3 sorgum dikategorikan cukup sesuai (S2) dengan faktor pembatas kurangnya kedalaman efektif dan tingginya salinitas serta alkalinitas tanah, untuk cluster 4 sorgum dikategorikan sangat sesuai (S1) dan untuk cluster 5 cukup sesuai (S2) untuk kelapa atau kapas dengan faktor pembatas kurangnya kedalaman efektif. Rekomendasi pengelolaan lahan yang dapat dilakukan antara lain: 1). penggunaan varietas tanaman toleran salinitas dan alkalinitas, 2). teknis budidaya lahan salin menggunakan system irigasi dan got, 3). memberikan air segar rendah DHL, 4). memberikan bahan pembenah, 5). pengaplikasian pupuk hayati 6). penggunaan mulsa dan menggunakan sistem tumpang sari.