Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS KUALITAS AIR SUNGAI BATANGHARI BERKELANJUTAN DI KOTA JAMBI : ANALISIS KUALITAS AIR SUNGAI BATANGHARI BERKELANJUTAN DI KOTA JAMBI Erna Rahayu Eko Wiriani
Khazanah Intelektual Vol. 2 No. 2 (2018): Khazanah Intelektual
Publisher : Balitbangda Provinsi Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37250/newkiki.v2i2.26

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola distribusi pencemaran air Sungai Batanghari, mengetahui status mutu air ditinjau dari status pencemaran dan menganalisis strategi pengelolaan air Sungai Batanghari yang berkelanjutan. Penentuan pola distribusi pencemaran dilakukan dengan menganalisis hasil uji parameter fisik dan kimia kualitas air Sungai Batanghari yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi. Penentuan status mutu air menggunakan metode perhitungan Indeks Pencemaran (IP) dengan membandingkan hasil perhitungan sesuai standar kualitas air menurut Peraturan Pemerintah No. 82/2001. Strategi pengelolaan menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola distribusi pencemaran air Sungai Batanghari fluktuatif dan konsentrasi pH (hulu/hilir=5,3/5,2), BOD (hulu/hilir=33/34 mg/l), COD (hulu/hilir=129,8/102 mg/l), TSS (hulu/hilir=124/112 mg/l), Cu (hulu/hilir=0,87/0,65 mg/l), PO4 (hulu/hilir=1,47/0,69 mg/l), melebihi baku mutu yang telah ditetapkan. Status mutu kualitas air Sungai Batanghari kelas I dan kelas II kategori tercemar sedang. Sedangkan kelas III dan kelas IV kategori tercemar ringan. Strategi pengelolaan dapat dilakukan dengan membangun water front city, melaksanakan sosialisasi dan pelatihan pengolahan limbah, menetapkan daya tampung beban pencemaran, mempertegas perizinan pembuangan limbah, menegakan hukum bagi masyarakat dan industri yang membuang limbah ke sungai, meningkatkan pembinaan dan pengawasan terhadap pembuangan air limbah, membuat IPAL komunal dan IPAL home industry, melibatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pengendalian pencemaran.
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAN BAHAN BAKU CRUMB RUBBER DENGAN METODE EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) PADA PT. GOLDEN ENERGI MANDIANGIN Erna Rahayu Eko Wiriani
Jurnal INOVATOR Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal INOVATOR
Publisher : LPPM Politeknik Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37338/inovator.v3i1.122

Abstract

PT. Golden Energi Mandiangin adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam Manufacturing Crumb Rubber dimana dalam operasionalnya memerlukan pengendalian persedian bahan baku untuk produksi. Masalah optimalisasi pemesanan bahan baku merupaka hal yang sangat penting dalam suatu perusahaan, sehingga masalah ini terus dipelajari dan dikembangkan. Analisis yang digunakan adalah metode EOQ. Penelitian dan hasil perhitungan yang dilakukan, apabila menggunakan metode EOQ dalam pengadaan bahan baku akan didapatkan penghematan biaya.. Jika penyelenggaraan bahan baku didasarkan pada metode EOQ terdapat penghematan biaya tahun 2013 sebesar Rp. 392.013.491,- tahun 2014 sebesar Rp. 714.924.228,- tahun 2015 sebesar Rp. 341.627.892,-.Dengan demikian berarti ada perbedaan yang sangat nyata antara kebijaksanaan persediaan yang dilakukan menurut perusahaan dengan perhitungan menurut EOQ.
Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dalam Perancangan Matriks Penilaian Kinerja (Studi Kasus Pada PT.Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Kayu Aro Kerinci) Nur Angraini; Imam Bayhaqi; Erna Rahayu Eko Wiriani
Jurnal INOVATOR Vol. 4 No. 1 (2021): Jurnal INOVATOR
Publisher : LPPM Politeknik Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37338/inovator.v4i1.137

Abstract

PT. Perkebunan Nusantara VI Timber Business Unit Aro Kerinci is a company engaged in processing. Customer satisfaction is a major key in the service development process. Therefore, increasing the performance of a company is to increase the quality of a company. Performance is a description of the level of implementation of an activity, program, realizing the goals, objectives, mission and vision of the organization which are contained in the formulation of an organization's strategic scheme (strategic planning). Retrieval of performance results at PT. Perkebunan Nusantara VI Aro Kerinci Timber Business Unit has four perspectives and ten indicators, namely financial indicators with increasing profit perspective, customer indicators, consumer loyalty and increasing number of consumers, internal business indicators, number perspective, work accident rate and employee attendance and learning perspective and satisfaction indicators growth. employees, increase employee competition and rewards or rewards. To determine the level of service at PT. Perkebunan Nusantara VI Aro Kerinci Timber Business Unit is carried out using the Analytical Hierarchy Process (AHP) method with hierarchical stages, pair comparisons and consistency checks in carrying out this consistency check carried out by several stages of Weight Sum Factor (WSF), Consistency Factor (CF), index consistency (CI), index ratio (RI) and Consistency Ratio (CR).