Nicodemus B31109034
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBEDAAN UPAH BORONGAN DAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN BABYBAG DAN TRANSPLANTING KOMODITI KELAPA SAWIT PADA PERKEBUNAN PT. PERSADA ALAM B31109034, Nicodemus
Jurnal Manajemen Update Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara penghasil kelapa sawit terbesar di dunia. Kebutuhan buah kelapa sawit meningkat tajam seiring dengan meningkatnya kebutuhan CPO (Crude Palm Oil) dunia. Oleh karenanya, peluang perkebunan kelapa sawit dan industri pengolahan kelapa sawit (PKS) masih sangat prospek, baik untuk memenuhi pasar dalam dan luar negeri. Manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu fungsi dari suatu perusahaan. Dimana suatu perusahaan tidak lepas dari sumber daya manusia untuk membantu mencapai tujuannya. Upah merupakan salah satu alasan bagi karyawan untuk bekerja dan merupakan salah satu alasan yang paling penting bagaimana seorang karyawan dapat berprestasi, berafiliasi dengan orang lain, mengembangkan diri dan aktualisasi diri. Upah dapat diukur berdasarkan prestasi kerja, besarnya upah tersebut bergantung pada banyak sedikitnya hasil yang dicapai dalam waktu kerja, sehingga dapat mendorong karyawan yang kurang produktif menjadi lebih produktif dalam bekerja. Karena itu penelitian ini bertujuan untuk membandingkan produktivitas kerja karyawan bagian babybag dan transplanting pada PT. Persada Alam. Penelitian ini menggunakan metode bentuk deskriptif yaitu menguraikan sifat atau karakteristik dari suatu fenomena tertentu bertujuan untuk mengumpulkan fakta dan menguraikannya secara menyeluruh dan teliti sesuai dengan persoalan yang akan dipecahkan dan berupa data kuantitatif. Teknik analisa data menggunakan One Way Anova untuk uji beda rata-rata produktivitas kerja karyawan bagian babybag dan karyawan bagian transplanting. untuk membuktikan hipotesis menggunakan uji F. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa varian masing-masing  kelompok data adalah sama. Untuk produktivitas babybag, F hitung < F Tabel (0,362 < 3,354) dan signifikansi > 0,05 (0,700 > 0,05), maka Ho diterima. Untuk produktivitas transplanting, F hitung < F Tabel (1,095 < 3,354) dan sgnifikansi > 0,05 (0,349 > 0,05), maka Ho di terima. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan rata-rata produktivitas kerja babybag kelompok 1, 2 dan 3. Pada tabel Descriptives dapat diketahui bahwa produktivitas rata-rata yang tertinggi adalah kelompok 3 dan terendah kelompok 1 dan tidak ada perbedaan rata-rata produktivitas kerja transplanting kelompok 1, 2 dan 3. Pada tabel Descriptives dapat diketahui bahwa produktivitas rata-rata yang tertinggi adalah kelompok 3 dan terendah kelompok 1. Kata kunci: upah borongan, produktivitas kerja