Akta Sunci Mahartika
Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Anak Tunagrahita Ringan dengan Menggunakan Metode Reading Aloud Akta Sunci Mahartika; Dimas Arif Dewantoro
Jurnal ORTOPEDAGOGIA Vol 3, No 2 (2017): November
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.452 KB) | DOI: 10.17977/um031v3i22017p123

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh metode reading aloud terhadap kemampuan membaca pemahaman anak tunagrahita ringan kelas VI. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian Pre-Eksperimental dengan One-Group Pre-test Post-test Design menggunakan rumus uji Wilcoxon. Subjek berjumlah 6 anak. Pengumpulan data menggunakan tes soal pemahaman. Berdasarkan hasil pengujian data statistik diperoleh 0,023<0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan membaca pemahaman anak tunagrahita ringan dengan menggunakan teknik reading aloud. Saran untuk penelitian berikutnya ialah bisa menjadikan reading aloud sebagai salah satu alternatif cara mengajar bagi anak berkebutuhan khusus.This study was aimed at investigating the effect of reading aloud for children with mild intellectual disability in reading comprehension of grade VI. This research was a pre-experimental quantitative research with One-Group Pre-test Post-test Design using Wilcoxon test formula. The subjects were 6 children. collecting data was using test of understanding. Based on the test results of statistical data, it was obtained 0.023 < 0.05, so H1 accepted. The conclusion of this study was that there was significant effect on reading comprehension of children’s intellectual disability by using a reading aloud technique. Suggestion for the further research is to make reading aloud as an alternative way of teaching children with special needs.