Dika Muhammad Fazar
Universitas Komputer Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Lexical Chain dan Word Sense Disambiguation Untuk Peringkasan Artikel Berbahasa Indonesia Dika Muhammad Fazar; Nelly Indriani Widiastuti
Techno.Com Vol 16, No 2 (2017): Mei 2017
Publisher : LPPM Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.463 KB) | DOI: 10.33633/tc.v16i2.1413

Abstract

Text Summarization adalah sebuah proses untuk menghasilkan ringkasan suatu dokumen dengan  tidak menghilangkan informasi utama dari artikel. Ada beberapa metode untuk melakukan peringkasan, seperti metode rantai leksikal atau lexical chain yang memiliki kinerja yang baik untuk dokumen peringkasan dokumen tunggal. Meskipun demikian penggunaan metode lexical chain ini masih memiliki kelemahan yaitu tidak dapat mengidentifikasi kata yang berambigu  dalam pembentukan lexical chain. Dalam penelitian ini, untuk memperbaiki kekurangan tersebut metode lexical chain dilengkapi dengan  word sense disambiguation. Metode lexical chain dengan word sense disambiguation adalah metode pengembangan metode dari lexical chain. Dalam penelitian ini, setiap kata diperiksa ambiguitasnya.  Pemeriksaan ini dilakukan untuk mendapatkan akurasi dalam menentukan lexical chain yang sesuai dengan konteks kalimat. Perbedaan mendasar dari metode lexical chain dengan word sense disambiguation  dibandingkan dengan lexical chain, yaitu metode lexical chain dengan pengecekan word sense disambiguation sebelum menentukan rantai ambiguitas leksikal sedangan metode asli lexical chain ambiguitas tidak diperiksa. Metode lexical chain dengan word sense disambiguation diterapkan pada peringkasan artikel kesehatan. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa metode lexical chain dengan word sense disambiguation dapat memperbaiki kelemahan dalam metode sebelumnya karena metode lexical chain dengan word sense disambiguation dapat mengidentifikasi ambiguitas dan menghasilkan akurasi ringkasan yang lebih baik.