Permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah penerapan metode bermain peran dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi drama anak di kelas 3 SDN Gio. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bahwa penggunaan metode bermain peran dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi drama anak di kelas 3 SDN Gio.Penelitian ini dilaksanakan di SDN Gio, melibatkan 26 orang siswa terdiri dari 14 orang laki-laki dan 12 orang perempuan .Penelitian ini menggunakan desain penelitian model Kemis dan Mc Taggart yang terdiri atas dua siklus. Di setiap siklus dilaksanakan dua kali pertemuan dan setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa pada tindakan tes awal ketuntasan klasikal yang diperoleh siswa masih berada pada kategori kurang baik dari 26 orang siswa yang tuntas secara individu hanya sebanyak 8 orang sehingga perlu diadakan penelitian. Pada siklus 1 diperoleh ketuntasan klasikal yang diperoleh siswa sudah berada pada kategori cukup yaitu 69,23% namun belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan yaitu 75% sehingga dilanjutkan ke siklus 2. Pada siklus ke 2 diperoleh ketuntasan klasikal siswa sudah berada pada kategori sangat baik yaitu 92,30% walaupun masih ada 2 orang siswa yang belum tuntas secara individu, maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode bermain peran dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas 3 SDN Gio pada materi drama anak. Kata Kunci: Metode bermain Peran, Peningkatan Hasil Belajar, Drama Anak.