Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Journal Sensi: Strategic of Education in Information System

MANAGEMENT USER CENTRALIZED HOTSPOT SEBAGAI SOLUSI JALUR DATA TERPUSAT MENGGUNAKAN TEKNIK BRIDGING Fredy Susanto; Bara Aji Prakoso; Dewa Made Cahyadi
Journal Sensi: Strategic of Education in Information System Vol 2 No 1 (2016): Journal Sensi
Publisher : UNIVERSITAS RAHARJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.319 KB) | DOI: 10.33050/sensi.v2i1.734

Abstract

Jaringan komputer saat ini sangat dibutuhkan untuk menghubungkan berbagai instansi pemerintahan, kampus, dan bahkan untuk bisnis, dimana banyak sekali perusahaan yang memerlukan informasi dan data-data dari kantor-kantor lainnya dan dari rekan kerja. permasalahan tulisan ini adalah bagaimana peran management user centralized hotspot dalam upaya penyelesaian masalah jalur data terpusat yang ada pada jaringan komputer. Centralized hotspot menggabungkan beberapa AP (Access Point) yang jaraknya terpisah-pisah digabungkan menjadi satu kesatuan konfigurasi yang terpusat dan teratur dengan baik. Kelebihan dari konsep ini adalah: 1) user hanya dibuat sekali saja pada router master, tidak dibuat pada masing masing AP (Access Point) sehingga memudahkan pada administrator membuat user baru dan mengaturnya; 2) maintenance dan pemeliharaan AP hanya dilakukan pada router master saja, karena setiap AP point yang ada hanyalah port bridging yang fungsinya hanya meneruskan sinyal sesuai tempat AP yang dipasang; 3) kebutuhan akses data oleh user, jalur lebar datanya dapat diatur sesuai dengan keinginan admin dan user sendiri berdasarkan regulasi bersama; dan 4) aktifitas semua user dapat dipantau secara real time, mulai dari lama akses user, Tx dan Rx user, serta profile dari user tersebut. Pada teknik bridging ini, masing-masing peralatan Access Point yang letaknya berjauhan, dapat disatukan. Yaitu dengan menggunakan Bridging pada masing-masing ether sehingga menjadi satu jalur atau satu segemet IP ( Internet Protokol ). Sehingga setiap user yang lagin pada masing-masing Access Point dapat terkumpul menjadi satu, sehingga admin dapat mudah mengendalikan setiap user nya.
PENSIMULASIAN DAN PERANCANGAN PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN METODE VIRTUALISASI Fredy Susanto; Euis Meilinda; Fuad Misya
Journal Sensi: Strategic of Education in Information System Vol 2 No 2 (2016): Journal Sensi
Publisher : UNIVERSITAS RAHARJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.664 KB) | DOI: 10.33050/sensi.v2i2.747

Abstract

Simulasi dan perancangan proyek teknologi informasi sangatlah penting untuk sebagai penghindaran dari banyaknya error serta agar hasil proyek yang akan dikerjakan agar dapat berhasil secara maksimal. Metode yang digunakan dalama persimulasian dan perancangan ini menggunakan metode virtulisasi, hampir semua proyek teknologi informasi dapat disimulasikan dengan metode ini, dari proyek sederhana hingga proyek yang besar. Metode virtualisasi yang digunakan adalah menggunakan tools atau aplikasi yang dinamakan virtual box. Vitual box ini adalah aplikasi untuk instalasi Operating system dalam Operating system. Sehingga dengan demikian media penggunaan personal komputer dan server dapat diminimalisasi kebutuhannya kalau hanya untuk percobaan atau simulasi. Yang sangat membantu adalah pada kalangan peneliti serta kalangan mahasiswa yang sangat diuntungkan dengan adanya metode virtualisasi ini, karena dapat menghemat pembiayaan dalam kebutuhan hardware.
MANAJEMEN JARINGAN NIRKABEL UNTUK PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN PENDIDIKAN DI SETIAP KAMPUS Dendy Jonas Managas; Fredy Susanto; Tatu Solihat
Journal Sensi: Strategic of Education in Information System Vol 3 No 2 (2017): Journal Sensi
Publisher : UNIVERSITAS RAHARJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.347 KB) | DOI: 10.33050/sensi.v3i2.767

Abstract

Kemajuan teknologi saat ini sudah merambah ke berbagai aspek dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan, salah satunya adalah penggunaan konsep ilearning, dimana kegiatan pendidikan dapat diakses melalui internet.. Dengan penggunaan perangkat nirkabel yang memungkinkan pengaksesan ke materi pendidikan. kegiatan ini berjalan dengan baik dengan penggunaan hotspot di area kampus yang memungkinkan mahasiswa mengakses jaringan ilearning. Pengembangan terhadap jaringan nirkabel secara cepat berubah menjadi hotspot yang tersentralisasi untuk melakukan konfigurasi secara menyeluruh, tetapi pembatasan akses ke hotspot masih perlu ditingkatkan untuk menjaga performa dan kualitas metode ini. untuk itulah penulis merancang sebuah aplikasi yang mengatur penjadwalan terhadap hotspot dengan data pengguna dan kelas sehingga menghasilkan sebuah konfigurasi hotspot yang dinamis.