Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

POLA KEPEKAAN Escherichia coli PENYEBAB INFEKSI SALURAN KEMIH TERHADAP ANTIBIOTIK Debi Arivo; Ai Winarti Dwiningtyas
Jurnal Farmasi Malahayati Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Farmasi Malahayati
Publisher : Jurnal Farmasi Malahayati (JFM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.252 KB) | DOI: 10.33024/jfm.v2i1.1540

Abstract

Escherichia coli merupakan bakteri flora normal intestinal yang paling sering menyebabkan Infeksi Saluran Kemih (ISK) dan infeksi nosokomial. Resistensi E. coli terhadap berbagai antibiotik telah banyak ditemukan, sehingga menimbulkan kesulitan dilakukannya terapi pada penderita ISK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sensitivitas bakteri E. coli penyebab ISK terhadap beberapa antibiotik. Antibiotik yang digunakan adalah ciprofloxacin, gentamicin, ampicillin, dan cefixime. Sampel bakteri E. coli diperoleh dari hasil isolasi terhadap pasien penderita ISK dengan menggunakan media selektif ENDo Agar, E. coli yang tumbuh kemudian dilakukan uji sensitivitas dengan metode disc diffusion pada media Mueller Hinton Agar pada suhu 37 0C selama 24 jam untuk diamati dan diukur zona hambat yang terbentuk. Penelitian ini merupakan deskriptif laboratorik dengan rancangan acak lengkap (RAL), data dianalisis menggunakan uji kruskal-wallis dan dilanjutkan dengan post hoc. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian ISK terbanyak pada perempuan yaitu 60%, sedangkan laki-laki sebesar 40%. E. coli yang diujikan diperoleh hasil bahwa antibiotik yang sensitif terhadap E. coli adalah gentamicin sebesar 100%, dan ciprofloxacin sebesar 60%. Sedangkan pada antibiotik ampicillin dan cefixime bersifat resisten. Uji sensitivitas antibiotik membuktikan bahwa uji ini tidak hanya digunakan untuk mengatasi fenomena resistensi bakteri terhadap antibiotik, tetapi juga dapat sebagai tambahan informasi dalam mengevaluasi hasil dari pengobatan.
UJI SENSITIVITAS ANTIBIOTIK TERHADAP Escherichia coli PENYEBAB INFEKSI SALURAN KEMIH Debi Arivo; Ai Winarti Dwiningtyas
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 4, No 4 (2017): Volume 4 Nomor 4
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (690.968 KB) | DOI: 10.33024/.v4i4.1321

Abstract

Escherichia coli merupakan bakteri flora normal intestinal yang paling sering menyebabkan ISK dan infeksi nosokomial. Resistensi E. coli terhadap berbagai antibiotik telah banyak dilaporkan, sehingga menimbulkan kesulitan dilakukannya terapi pada penderita ISK. Penelitian ini bertujuan untuk memengetahui sensitivitas E. coli pada urin pasien ISK terhadap beberapa antibiotik. Antibiotik yang digunakan adalah ciprofloxacin, gentamicin, ampicillin, dan cefixime. Sampel bakteri diperoleh dari hasil isolasi terhadap pasien penderita ISK dengan menggunakan media selektif ENDo Agar, E. coli yang tumbuh kemudian dilakukan uji sensitivitas dengan metode difusi pada media Mueller Hinton Agar pada suhu 37 0C selama 24 jam untuk diamati dan diukur zona hambat yang terbentuk. Penelitian ini merupakan deskriptif laboratorik dengan rancangan acak lengkap (RAL), data dianalisis menggunakan uji kruskal-wallis dan dilanjutkan dengan post hoc. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian ISK terbanyak pada perempuan yaitu 60%, sedangkan laki-laki sebesar 40%. E. coli yang diujikan diperoleh hasil bahwa antibiotik yang sensitif terhadap E. coli adalah gentamicin sebesar 100%, dan ciprofloxacin sebesar 60%. Sedangkan pada antibiotik ampicillin dan cefixime bersifat resisten. Uji sensitivitas antibiotik membuktikan bahwa uji ini tidak hanya digunakan untuk mengatasi fenomena resistensi bakteri terhadap antibiotik, tetapi juga dapat sebagai tambahan informasi dalam mengevaluasi hasil dari pengobatan.