Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

DATA MINING ROUGH SET DALAM MENGANALISA KINERJA DOSEN STMIK BINA NUSANTARA JAYA LUBUKLINGGAU Hengki Juliansa
JUSIM (Jurnal Sistem Informasi Musirawas) Vol 4 No 01 (2019): JUSIM (Jurnal Sistem Informasi Musirawas) JUNI
Publisher : LPPM UNIVERSITAS BINA INSAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.721 KB) | DOI: 10.32767/jusim.v4i1.440

Abstract

Dosen sebagai salah satu komponen terpenting dalam pendidikan tinggi khususnya dalam melaksanakan Tridarma perguruan tinggi. Dosen yang berkualitas tentu ada proses penilaian. Penilaian dosen dilakukan oleh level pimpinan maupun program studi dan juga mahasiswa. Penilaian dosen dilihat dari proses belajar mengajar, penelitian dan pengadian kepada masyarakat. Penilaian dosen yang belum optimal di karenakan belum adanya sebuah sistem atau metode dalam penilaian kinerja dosen tersebut. Algoritma rough set yang paling tepat untuk mengetahui kinerja dosen. Metode Rough Set dapat membantu pihak manajemen dalam mengambil keputusan. Dengan adanya laporan data kinerja dosen yang terdeteksi oleh rule-rule yang dihasilkan oleh metode Rough Set, yang pengukuran kinerja dosen dari beberapa aspek atribut diantaranya pembelajaran, penelitian dan pengadian kepada masyarakat dapat mengetahui prestasi atau kinerja dosen. Data yang diolah dalam penelitian ini sebanyak 12 dosen yang ada di STMIK Bina Nusantara Jaya Lubuklinggau. Selanjutnya data dosen tersebut diolah menggunakan metode Rough Set. Hasil yang didapat dengan menggunakan metode ini sebanyak 3 dosen memiliki kinerja sangat baik. Data yang dihasilkan dari metode Rough Set berupa prestasi dosen yang dapat membantu pihak manajemen dalam mengambil keputusan seperti memberi beben kerja dosen.
Rancang Bangun Sistem Informasi Digital Layanan Administrasi Publik Desa Berbasis WEB Responsive Ahmadi Ahmadi; Hengki Juliansa
Jurnal Informatika Global Vol 10, No 1
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.201 KB) | DOI: 10.36982/jiig.v10i1.731

Abstract

ABSTRACTPublic services in all forms of service activities carried out by central agencies, regions and the environment of state-owned or regional business entities in the form of goods and or services can be said to be obligations that must be carried out by public service providers in accordance with statutory provisions. The form of service provided by public service providers is certainly still much that must be addressed and carried out evaluations certainly aim to improve the quality of public services to the public. The process of public administration services in the village of Tanjung Kecamatan Muara Kelingi, Musi Rawas Regency was carried out based on community visits to the village office, then data collection of population identities, recording community needs for the desired administrative services and following up on community needs so that the process took time and cost. From these problems, it is necessary to build a digital information system that is responsive web-based public administration service where the community can process the application for making a statement from the village through the system and the community can also obtain certificates printed through digital information systems after the proposal is validated and approved by the village head. So as to provide convenience for the village community in getting the desired cover letter.Keywords : SDLC, public services, administration, responsive webABSTRAKPelayanan publik segala bentuk kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh instansi pusat, daerah dan lingkungan badan usaha milik Negara atau daerah dalam bentuk barang dan atau jasa hal ini dapat dikatakan sebagai kewajiban yang harus dilakukan oleh lembaga penyedia pelayanan publik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Bentuk pelayanan yang diberikan oleh penyedia pelayanan publik tentunya masih banyak yang harus dibenahi dan dilakukan evaluasi tentunya bertujuan untuk meningkatan kualitas layanan publik kepada masyarakat. Proses pelayanan administrasi publik didesa Tanjung Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas dilakukan berdasarkan kunjungan yang dilakukan masyarakat ke kantor desa, kemudian pendataan identitas penduduk, mencatat keperluan masyarakat terhadap layanan administrasi yang diinginkan dan menindaklanjuti kebutuhan masyarakat untuk diketahui oleh kepada desa sehingga dari proses tersebut membutuhkan waktu dan biaya. Dari permasalahan tersebut maka perlu dibangun suatu sistem informasi digital layanan administrasi publik berbasis web responsive yang mana masyarakat dapat melakukan proses permohonan usulan pembuatan surat keterangan dari desa melalui sistem dan masyarakat juga dapat memperoleh surat keterangan yang dicetak melalui sistem informasi digital setelah usulan divalidasi dan disetujui oleh kepala desa. Sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat desa  dalam mendapatkan surat pengantar yang diinginkan.Kata kunci : SDLC, pelayanan publik, administrasi, web responsive
MODEL UML DALAM RANCANG BANGUN SISTEM E-DISCUSSION UNTUK MAHASISWA KOTA LUBUKLINGGAU Yogi Primadasa; Hengki Juliansa
CogITo Smart Journal Vol 6, No 2 (2020): Cogito Smart Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31154/cogito.v6i2.262.310-322

Abstract

Diskusi merupakan suatu metode atau cara mengajar dengan cara memecahkan masalah yang dihadapi, baik atau lebih, dimana setiap peserta diskusi berhak mengajukan argumentasinya untuk memperkuat pendapatnya. Dalam perkuliahan, metode diskusi digunakan oleh dosen sebagai sarana komunikasi antar mahasiswa serta sebagai sarana membentuk pola fikir mahasiswa dengan menyajikan kasus-kasus yang belum pernah dialami mahasiswa. Dalam berdiskusi, mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kemudian mempresentasikan hasil pembahasan kelompok mereka didepan kelas. Kebutuhan akan informasi dan referensi bagi mahasiswa menjadi kendala tersendiri setiap perguruan tinggi. Fasilitas perpustakaan yang kurang lengkap dan lebih menjurus ke program studi yang ada diperguruan tinggi menyebabkan mahasiswa kesulitan mendapatkan refensi data yang dibutuhkan. E-Discussion mengumpulkan mahasiswa dalam sebuah ruangan atau forum untuk memecahkan permasalahan. Mahasiswa dapat menentukan topik diskusi sehingga mahasiswa lain dapat memberikan masukkan maupun jawaban dari permasalahan tersebut. Rancangan E-Discussion ini menggunakan model UML yang terdiri dari usecase diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram. Dengan menggunakan model UML pembangunan sistem ini akan memperudah  dalam proses pembuatannya dan setelah pembuatan sistem ini dapat membantu mahasiswa melakukan komonukasi dan belajar dengan mahasiswa lain di perguruan tinggi
Penerapan Metode Technology Acceptance Model Terhadap Faktor Kepercayaan dan Risiko Dalam Penggunan Aplikasi Fintech Yogi Primadasa; Arie Yandi Saputra; Hengki Juliansa
CogITo Smart Journal Vol 7, No 2 (2021): Cogito Smart Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31154/cogito.v7i2.327.290-304

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor kepercayaan dan risiko dalam penggunakan aplikasi fintech bagi pelaku UMKM menggunakan metode Technology Acceptance Model. Model TAM teknologi yang dikembangkan dari Theory of Reasoned Action (TRA) yang menggambarkan persepsi perilaku atau Tindakan. Sebanyak 675 pelaku UMKM di Kecamatan Lubuklinggau Timur II, peneliti melakukan pendekatan slovin sehingga mendapatkan 252 koresponden pelaku UMKM untuk mengisi kuisioner yang sudah disiapkan. Penelitian menggunakan aplikasi smartpls, dari hasil pengujian menggunakan smartpls didapatkan hasil total risk, perceived usefulness, dan perceived ease of use signifikan tidak mempengaruhi trust dalam aplikasi fintech untuk pinjaman online, sedangkan comparison signifikan mempengaruhi trust, trust signifikan mempengaruhi intention, intention mempengaruhi evaluation. Perceived usefulness tidak signifikan mempengaruhi risk dan perceived ease of use signifikan mempengaruhi risk dalam aplikasi fintech untuk pinjaman online. Kata kunci : TAM, Fintech, Kepercayaan, Risiko
Penerapan Metode Vikor dalam Seleksi Penerimaan Bonus Pada Salesman Indihome Yogi Primadasa; Hengki Juliansa
Digital Zone: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 10 No. 1 (2019): Digital Zone: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi
Publisher : Publisher: Fakultas Ilmu Komputer, Institution: Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.161 KB) | DOI: 10.31849/digitalzone.v10i1.2228

Abstract

Indihome merupakan salah satu produk dari PT.Telkom Indonesia yang berdedikasi untuk layanan akses internet bagi rumah tangga serta bisnis skala kecil dan menengah Pada PT.Telkom wilayah Lubuklinggau. PT.Telkom dalam menetapkan karyawan yang mendapakan bonus hanya menghitung dari banyaknya target pencapaian salesman tersebut, yang mana peneliti anggap kriteria tersebut kurang efisien dalam pengambilan keputusan. Untuk mendukung efisiensi dalam menentukan kriteria, peneliti melakukan quisioner dalam menentukan kriteria yang akan di gunakan dalam pengambilan keputusan . Hasil dari kuisioner dengan melakukan uji validitas didapatkan 4 kriteria yang valid yaitu, Absensi, Pencapaian Target, Kerja Sama Tim dan Perilaku. Sistem pendukung keputusan untuk pemberian bonus adalah sebuah alternatif untuk membantu pengambilan keputusan dalam proses pemberian bonus untuk salesman tiap periodenya. Untuk membantu pengambilan keputusan dalam proses pemberian bonus maka dibutuhkan sistem pendukung keputusan untuk perangkingan seleksi, salah satu metode yang digunakan untuk sistem pendukung keputusan adalah metode VIKOR. Hasil yang didapatkan menggunakan metode Vikor ini adalah berupa perangkingan, Perangkingan pertama didapatkan oleh salesman bernama Sugiono dengan hasil Qi = 0 Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Seleksi, Bonus, Vikor Abstract Indihome is one of the products from PT Telkom Indonesia that is dedicated to internet access services for households and small and medium scale businesses at PT. Telkom Lubuklinggau region. PT.Telkom in determining employees who get bonuses only counts from the number of achievement targets of the salaesman, which researchers consider these criteria to be less efficient in decision making. To support efficiency in determining criteria, researchers conduct a questionnaire in determining the criteria that will be used in decision making. The results of the questionnaire by testing the validity obtained 4 valid criteria, namely, Attendance, Achievement of Targets, Teamwork and Behavior. Decision support system for giving bonuses is an alternative to assist decision making in the process of giving bonuses to salesmen each period. To help make decisions in the bonus process, a decision support system is needed for ranking selection, one of the methods used for decision support systems is the VIKOR method. The results obtained using this Vikor method are in the form of ranking, the first ranking obtained by salaesman named Sugiono with the result Qi = 0. Keywords : Decision support system, selection, Bonus,Vikor
Workshop Macam Profesi Dibidang Teknologi Informasi: di SMAN Karang Jaya Kabupaten Muratara Syafi'ul Hamidani; Arie Yandi Saputra; Yogi Primadasa; Hengki Juliansa
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v2i2.180

Abstract

Saat ini, dunia tengah memasuki era revolusi industri 4.0. atau revolusi industri dunia ke-empat dimana teknologi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia. Segala hal menjadi sangat tidak terbatas akibat perkembangan internet dan teknologi digital. Era ini telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni, dan bahkan sampai ke dunia pendidikan. Revolusi industri mengalami puncaknya saat ini dengan lahirnya teknologi digital yang berdampak masif terhadap hidup manusia di seluruh dunia. Indonesia juga terimbas efek globalisasi dan beberapa waktu yang lalu, pemerintah mulai mencanangkan revolusi industri 4.0 yang menggantikan revolusi-revolusi sebelumnya. Revolusi ini dinilai mampu bersaing di tingkat internasional tetapi permasalahan yang ada di negeri ini belum terselesaikan. Masih banyak hal yang harus dibenahi mulai dari SDM, manajemen pemerintah, dan pelaku-pelaku yang terlibat dalam revolusi industri ini. Oleh karena itu, salah satu cara dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0 ini adalah adanya kesadaran setiap pemuda Indonesia khususnya para pelajar untuk berusaha menguasai keahlian atau skill untuk melahirkan tenaga kerja profesional sangat diperlukan guna mendapatkan keseimbangan dengan keberadaan teknologi sekarang. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran adalah dengan melakukan sosialisasi mengenai beberapa bidang profesi yang dapat di geluti oleh para pelajar agar kebutuhan akan Sumber Daya Manusia yang memiliki kemampuan dibidang Teknologi Informasi dapat bersaing paling tidak di tingkat nasional untuk menciptakan peluang baru dibidang teknologi informasi.
Workshop Pemanfaatan Internet Sebagai Media Belajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an Masjid Taqwallah Yayang Eluis Bali Mawartika; Hengki Juliansa; Rakhmad Kuswandhie; Ahmadi Ahmadi
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 2 No 4 (2022): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v2i4.319

Abstract

Internet merupakan salah satu media yang dapat digunakan guru dan siswa dalam pembelajaran. Internet sangat berguna dalam pembelajaran baik di sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. Para siswa dapat melengkapi ilmu pengetahuannya dengan bantuan internet. Dengan mengakses informasi dari berbagai media yang ada seperti surat kabar, buku, televisi bahkan internet, peserta didik dapat lebih dahulu tahu dibandingkan gurunya, tentu saja kondisi ini merupakan gejala positif sekaligus tantangan bagi para guru untuk memperbaiki proses pembelajarannya. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada santriwan-santriwati TPA Masjid Taqwallah yang dikhawatirkan memiliki keterbatasan untuk mengetahui bagaimana cara memanfaatkan teknologi internet sebagai media pembelajaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan cara sosialisasi interaktif yang dilakukan secara langsung kepada santriwan-santriwati TPA Masjid Taqwallah. Luaran dari kegiatan ini diharapkan dapat menambah wawasan para santriwan-santriwati untuk memanfaatkan teknologi internet sebagai media pembelajaran.
Edukasi Penerapan Teknologi Informasi dalam Tugas Inspektorat di Kota Lubuklinggau Arie Yandi Saputra; Yogi Primadasa; Hengki Juliansa; Rakhmad Kuswandhie
Majalah Ilmiah UPI YPTK Vol. 29 (2022) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jmi.v29i2.125

Abstract

Inspektorat Kota Lubuklinggau merupakan salah satu unsur Aparat Pengawasan Interen Pemerintah di daerah dimana merupakan salah satu inspektorat yang telah meraih level 3 pada Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) pada tahun 2019 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).  Predikat level 3 Kapabilitas APIP yang  diperoleh  Inspektorat  Kota Lubuklinggau ini merupakan sebuah capaian yang prestisius, dimana hanya terdapat 4 (empat) Inspektorat Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan yang mendapatkannya. Kapabilitas APIP Level 3 berarti APIP diharapkan berperan sebagai penjamin  mutu, mengawal pencapaian tujuan strategis daerah dan sebagai consulting yang dapat memberikan nilai tambah  bagi  Pemerintah  Daerah. Untuk dapat meningkatkan kinerja yang telah diraih oleh Inspektorat Kota Lubuklinggau maka pemanfaatan teknologi informasi menjadi sebuah keniscayaan untuk terapkan karena teknologi informasi dapat memberikan nilai tambah bagi fungsi pengawasan internal, terutama dalam mencapai   efektivitas   dan   efisiensi audit, dan   secara   tidak   langsung   akan meningkatkan produktivitas audit yang memberikan dampak besar bagi perekonomian. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang kali ini dilakukan merupakan bentuk nyata dalam rangka transfer pengetahuan untuk mengimplementasikan sistem informasi yang kami sebut dengan istilah SIMPEL (Sistem Informasi Pemantauan Tindak Lanjut) kedalam sistem kerja pengawasan internal daerah guna mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh oleh inpektorat kota lubuklinggau yaitu untuk memberikan kemudahan dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan khususnya pada fungsi evaluasi dan pelaporan
Workshop Motivasi Siswa Melanjutkan Jenjang Pendidikan Tinggi Yayang Eluis Bali Mawartika; Ahmadi Ahmadi; Hengki Juliansa; Rakhmad Kuswandhie
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v3i1.388

Abstract

Pengangguran merupakan salah satu elemen yang menjadi tugas penting bagi Negara sebagai upaya mensejahterahkan kehidupan rakyatnya. Segala macam upaya telah pemerintah lakukan untuk mengatasi jumlah pengangguran yang terus meningkat. Namun upaya-upaya tersebut masih terbentur dengan pola pikir rakyatnya yang menganggap pendidikan bukanlah hal penting dalam mencari pekerjaan. Padahal saat ini syarat lowongan pekerjaan lebih menitik beratkan kepada lulusan yang memiliki jenjang pendidikan yang tinggi. Kurangnya motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi merupakan salah satu faktor yang melakarbelakangi meningkatnya jumlah pengangguran. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan motivasi kepada siswa-siswi kelas XII SMK Negeri 1 Lubuklinggau untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan membuktikan bahwa Lulusan SMK juga bisa kuliah. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan dampak positif dan memotivasi siswa-siswi SMK Negeri 1 Lubuklinggau untuk terus melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.