Ketimpangan pendidikan dan gender gap merupakan sebuah kondisi ketidaksetaraan diperolehnya pendidikan antara laki-laki dan perempuan. Ketimpangan pendidikan dan gender gap dipicu oleh sebab-sebab tertentu yang disebut determinan ketimpangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketimpangan pendidikan, gender gap dan pengaruh ketimpangan gender terhadap ketimpangan pendidikan Provinsi Jawa Timur. Berjenis penelitian kuantitatif korelasional berlandaskan data sekunder dari Badan Pusat Statistika bidang pendidikan Provinsi Jawa Timur tahun 2019 melalui analisis regresi linier menggunakan SPSS 16. Berdasarkan perhitungan indeks gini pendidikan, hasil penelitian menemukan bahwa seluruh kabupaten/kota memiliki ketimpangan pendidikan rendah hingga sangat rendah, yaitu Kabupaten Sumenep 0,3025 dan Kota Madiun 0,1961. Seluruh kabupaten/kota memiliki ketimpangan pendidikan berdasarkan gender tingkat rendah, yaitu Kabupaten Sampang 0,1355 dan Kota Surabaya 0,0108. Pengaruh gender gap terhadap ketimpangan pendidikan positif secara signifikan bernilai 0,00 dengan R Square 0,64. Artinya, ketimpangan pendidikan dan gender gap di Provinsi Jawa Timur tahun 2019 berkategori rendah. Evaluasi pelaksanaan pendidikan perlu dilakukan setiap tahun, sehingga pemerintah dapat menentukan kebijakan yang tepat dalam upaya mengurangi tingkat ketimpangan pendidikan terutama bagi perempuan.