T. Syahrul Reza
Fakultas Ilmu Administrasi Insitut STIAMI

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Masa Depan Bisnis Kreatif di Era Revolusi Industri 4.0 Ditinjau dari Kebijakan Sektor Publik, Bisnis dan Perpajakan T. Syahrul Reza; Wawan Hermawansyah
Majalah Ilmiah Bijak Vol 16, No 1: March 2019
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.244 KB) | DOI: 10.31334/bijak.v16i1.323

Abstract

Di era digital ini akan membuat semua orang berfikir untuk bisa memanfaatkan dunia internet yang memiliki target sangat  luas. Namun jika salah langkah dalam mengambil bisnis yang tidak cocok, bisa jadi akan rugi. Apalagi jika tidak memilah-milah terlebih dahulu, pasti akan tertipu nantinya, karena sekarang ini semakin marak dunia penipuan. Digital preneur dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonomi yang terkait dengan penciptaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi serta keterampilan dan bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu.Salah satu digital preneur adalah bisnis online. Bisnis online saat ini bukan lagi menjadi sesuatu yang asing bagi kita terutama bagi kaum millennial baik yang di Indonesia maupun internasional, baik kita yang kesehariannya terbiasa menggunakan internet ataupun tidak, untuk saat ini digital preneur memiliki prospek yang cukup besar dimana pada masa ini hampir semua orang menginginkan kepraktisan dan kemudahan dalam hal memenuhi kebutuhan. Praktis adalah salah satu cirri khas dari bisnis online dimana transaksi bisnis online dapat dilakukan tanpa bertatap muka atau bahkan tidak saling kenal sebelumnya..