Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendampingan Pemanfaatan Digital Branding dan Digital Marketing Pada Kuliner Kampung Kali Paremono Pristi Sukmasetya; Heni Apriyani; Tri Wahyuni; Budi Setyo Wulan; Wisnu Nugroho; Ahmad Husen Ardiyansah
Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 4, No 3 (2021): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v4i3.2331

Abstract

Saat ini kemajuan teknologi dan trend bisnis yang ada di dunia semakin berkembang dan bervariasi. Banyak sekali pemanfaatan teknologi yang akhirnya diadopsi untuk menjadi akselerator proses bisnis, salah satunya adalah dengan pemanfaatan media digital. Pemanfaatan media digital ini tentunya memberikan kemudahahan bagi para pelaku bisnis. Akses informasi yang massif, membantu setiap pelaku bisnis dengan mudah untuk meraih segmen pasar yang menjadi sasarannya. Beberapa manfaat yang dapat dirasakan dari penggunaan media digital diantaranya adalah dari sisi media branding sebagai akselerator memperkenalkan produk, media sharing, promosi, dan juga marketing. Digital branding bisa dipahami sebagai salah satu cara membangun dan membingkai brand secara online dengan menggunkan social media, website, aplikasi dan lain sebagainya. Sedangkan digital marketing dapat diartikan sebagaiĀ  kegiatan untuk memasarkan atau bahkan mempromosikan sebuah brand/produk dengan menggunkan media digital atau internet dengan harapan dapat menarik konsumen dan calon konsumen secara cepat. Untuk mencapai tujuan dari digital branding dan digital marketing, dilaksanakan dengan metode pelatihan dan pendampingan dalam bentuk penyampaian materi, diskusi, dan praktik penggunaan digital branding juga digital marketing. Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu ini difokuskan kepada Kuliner Kampung Kali Paremono. Dengan adanya kegiatan ini, pengelola Kuliner Kampung Kali diharapkan akan lebih memahami pentingnya penggunaan media internet untuk membangun branding juga untuk meningkatkan pemasaran atau marketing. Dari kegiatan ini peserta yang hadir dan mengikuti serangkaian acara yang ada memberikan respon positif.
Penerapan Data Mining Menggunakan Metode Clustering untuk Menentukan Status Provinsi di Indonesia 2020 Ahmad Husain Ardiansyah; Wisnu Nugroho; Nurul Hanifatul Alfiyah; Rahmat Aji Handoko; Muhammad Arfan Bakhtiar
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 4 No. 3 (2020): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-IV Tahun 2020
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v4i3.108

Abstract

Coronavirus is a group of viruses that can cause disease in animals or humans. Several types of coronaviruses are known to cause respiratory infections in humans ranging from cold coughs to more serious ones such as Middle East Respiratory Syndrome (MERS) and Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). A new type of Coronavirus has been found to cause COVID-19. In Indonesia alone, this virus began to spread from the beginning of March until now. Many areas affected by this virus. There are also many regions where the level of outbreaks of this virus tends to be small. The choice of clustering method in the classification process to divide regions in Indonesia to be divided into red or yellow or green zones is based on calculations using the K -Mean clustering formula. KMeans Clustering algorithm is an algorithm that groups the same data in a certain group and different data in another group. The results of the grouping of regions included in the red zone are Jakarta with a number of more than 7,000 positive patients infected, for those entering the yellow zone namely Banten with more than 800 positive patients infected. And as many as less than 600 infected patients can be categorized as green zones.