Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pembelajaran Fiksi Menggunakan Media Scrapbook Pada Siswa Sekolah Dasar Johana Kristantie; Kamidjan Kamidjan; Ratih Asmarani
Wacana Didaktika Vol 7 No 01 (2019): Juni 2019
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/wacanadidaktika.7.01.58-71

Abstract

The problem experienced in this study is the lack of learning resources used by teachers as a medium for learning fiction at the elementary school level. The purpose of this study is to describe the learning process, and student learning outcomes in fiction learning using scrapbook media for students in primary schools. The use of this research method is descriptive qualitative, because it is to provide a picture of actual events regarding the conditions that occur in fiction learning using scrapbook media. The learning process data were analyzed descriptively qualitatively and learning outcomes were analyzed quantitatively. Obtaining learning outcomes from pre-test scores in learning I gained an average of 67 with a percentage of 51.90%, and learning II obtained an average of 64 with a percentage of 46.20%. Meanwhile, the posttest learning outcomes in learning I gained an average of 86 with a percentage of 92.30%, and learning II obtained an average of 88 with a percentage of 92.30%. Based on research data that has been done it can be seen that, scrapbook media can be used as an appropriate source of learning in fiction learning in elementary schools.Keywords: Fiction,Learning, media, scrapbook.Abstrak: Permasalahan yang dialami dalam penelitian ini adalah kurangnya sumber belajar yang digunakan oleh guru sebagai media pada pembelajaran fiksi di jenjang sSekolah dDasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan proses pembelajaran, dan hasil belajar siswa pada pembelajaran fiksi menggunakan media scrapbook pada siswa di sSekolah dDasar. Penggunaan metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, karena untuk memberikan gambaran kejadian secara aktual mengenai kondisi yang terjadi pada pembelajaran fiksi menggunakan media scrapbook. Data proses pembelajaran dianalisis secara deskriptif kualitatif dan hasil belajar dianalisis secara kuantitatif. Pemerolehan hasil belajar dari nilai preetest pada pembelajaran I memperoleh rata-rata 67 dengan prosentase 51,90%, dan pembelajaran II memperoleh rata-rata 64 dengan prosentase 46,20%. Sedangkan, nilai hasil belajar posttest pada pembelajaran I memperoleh rata-rata 86 dengan prosentase 92,30%, dan pembelajaran II memperoleh rata-rata 88 dengan prosentase 92,30%. Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa, media scrapbook dapat dijadikan sumber belajar yang tepat pada pembelajaran fiksi di sekolah dasar.
PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN MODEL SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR eva mulia agustin; Kamidjan Kamidjan; Ratih Asmarani
Wacana Didaktika Vol 7 No 01 (2019): Juni 2019
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/wacanadidaktika.7.01.46-57

Abstract

Understanding reading skills are needed to achieve the goal so that students can more easily obtain information or content from reading. Based on the results of preliminary observations conducted by researchers in class V of Tampingmojo State Elementary School in Tembelang Jombang, it was shown that students' reading comprehension skills were still low. One way that teachers use to overcome students' problems in reading comprehension is using the Snowball Throwing model. This study aims to examine the application of the Snowball Throwing model to improve reading comprehension skills of fifth grade students of SD Tampingmojo Tembelang Elementary School. This type of research uses qualitative research with a descriptive approach. Subjects in this study were teachers and fifth grade students of SD Negeri Tampingmojo Tembelang. Data obtained by observation, interviews, tests, documentation and field notes. The results showed that the learning process of reading comprehension using the Snowball Throwing model was increasing and optimal. Evidenced from the student scores on pre-test that is 70,5% with enough categories, meeting post I that is 80,2% with good categories and meeting post II which is 86% with excellent categories. The conclusion this study is the application of the Snowball Throwing model able to improve reading comprehension of the fifth students of SD Tampingmojo Elementary School Tembelang Jombang. Keywords: reading comprehension, Snowball Throwing model. Abstrak: Keterampilan membaca pemahaman dibutuhkan siswa untuk lebih mudah mendapatkan informasi atau isi dari bacaan. Peneliti melakukan observasi awal yang menunjukkan bahwa keterampilan membaca pemahaman siswa pada kelas V SD Negeri Tampingmojo Tembelang Jombang masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menelaah penerapan model Snowball Throwing dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Tampingmojo Tembelang. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Guru dan siswa kelas V SD Negeri Tampingmojo Tembelang Jombang adalah sebagai subjek dalam penelitian ini. Data diperoleh dengan teknik observasi, wawancara, tes, dokumentasi dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran membaca pemahaman menggunakan model Snowball Throwing semakin meningkat dan optimal. Dibuktikan dari nilai siswa pada pre tes yaitu 70,5% kategori cukup, pos tes pertemuan I yaitu 80,2% dengan kategori baik dan pos tes pertemuan II yaitu 86% sangat baik. Kesimpulan penelitian ini adalah model Snowball Throwing mampu meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Tampingmojo Tembelang Jombang.
KETERASINGAN PEREMPUAN DALAM NOVEL TARIAN BUMI DAN KENANGA KARYA OKA RUSMINI Irayatul Munawaroh; Tengsoe Tjahjono; Kamidjan Kamidjan
Jurnal Education and Development Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.942 KB)

Abstract

Artikel ini bertujuan mendeskripsikan keterasingan tokoh dalam novel karangan Oka Rusmini khususnya perempuan dengan dirinya sendiri, orang lain, dan masyarakat/kelompok. Fokus penelitiannya meliputi penyebab terjadinya alienasi/keterasingan terhadap tokoh perempuan dalam novel Tarian Bumi dan Kenanga. Observasi ini merupakan observasi kualitatif, karena memenuhi syarat ilmu pengetahuan atau alami. Pada observasi ini, peneliti turut andil pada saat menyampaikan bentuk keasingan pada perempuan yang ada di suatu karangan. Data observasi ini berupa data-data yang berasal dari novel Tarian Bumi dan Kenanga. Teknik Pengumpulan data yang digunakan memakai teknik pustaka. Observasi ini menghasilkan beberapa point diantaranya yaitu terdapat tiga unsur keterasingan/ alienasi sesuai dengan konsep Erich Fromm dalam pemetaan pada novel Tarian Bumi dan Kenanga. (1) Keterasingan Tokoh dengan dirinya sendiri, (2) Keterasingan Tokoh dengan orang lain, (3) Keterasingan tokoh dengan Masyarakat/Kelompok. Keterasingan tokoh perempuan dari novel Tarian Bumi dan Kenanga didominasi oleh aturan adat serta kebiasaan yang mengabaikan tokoh – tokoh perempuan.