Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perilaku Kewirausahaan Pelaku Usaha Pempek Skala Industri Kecil dan Menengah di Kota Palembang Nia Nurfitriana; Anna Fatchiya; Djoko Susanto
Jurnal Penyuluhan Vol. 12 No. 2 (2016): Jurnal Penyuluhan
Publisher : Department of Communication and Community Development Sciences and PAPPI (Perhimpunan Ahli Penyuluh Pertanian Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.191 KB) | DOI: 10.25015/penyuluhan.v12i2.11470

Abstract

Sentra usaha pempek skala Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kota Palembang berada di wilayah Seberang Ulu. Usaha tersebut tidak dapat berkembang karena tidak adanya keinginan untuk mengembangkan usaha. Hal yang terpenting bagi pelaku usaha, dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan usaha tersebut. Penelitian ini menganalisis: (1) ciri-ciri perilaku kewirausahaan pelaku usaha pempek, (2) hubungan karakteristik responden dan faktor pendukung dengan perilaku kewirausahaan (3) hubungan perilaku kewirausahaan dengan keberhasilan usaha pempek. Penelitian dilakukan di Wilayah Seberang Ulu di  Kecamatan Seberang Ulu I dan Seberang Ulu II Kota Palembang, pada Bulan Mei-Juni 2015. Sampel ditetapkan secara sengaja sebanyak 50 orang.  Metode analisis yang digunakan adalah secara statistik deskriptif dan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan perilaku kewirausahaan pelaku usaha pempek rendah karena empat dari enam ciri-ciri perilaku kewirausahaan yaitu kepercayaan diri, berorientasi tugas dan hasil, kepemimpinan, dan keorisinilan rendah. Karakteristik responden dan faktor pendukung dengan perilaku kewirausahaan memiliki hubungan positif sangat nyata. Perilaku kewirausahaan dengan keberhasilan usaha berhubungan positif sangat nyata karena perilaku kewirausahaan mempengaruhi besarnya jumlah penjualan, presentase keuntungan, dan jumlah tenaga kerja.  Kata kunci: industri kecil dan menengah, kewirausahaan, pelaku usaha, pempek, perilaku
Pengambilan Keputusan Kelayakan Usaha Budidaya Ikan Lele Di Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Nia Nurfitriana; Anna Arum Trimurti
GEMA AGRO Vol 27 No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/ga.27.2.5471.112-120

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan strategi pengembangan usaha budidaya ikan lele di Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga. Waktu pelaksanaan penelitian dimulai sejak 8 November hingga 8 Desember 2021 di Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga. Analisis data untuk penentuan strategi pengembangan usaha budidaya lele di Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga dengan menggunakan Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threaths). Strategi dalam pengembangan budidaya ikan lele melalui kekuatan dan peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meminimalisir kelemahan dan ancaman sehingga dapat menjaga kontinuitas produksi. Adapun strategi pengembangan usaha budidaya lele yang perlu ditingkatkan meliputi peningkatan kualitas produksi melalui pelatihan pelaku usaha budidaya lele beserta tenaga kerja yang terlibat serta peningkatan promosi hasil produksi lele untuk memperluas pasar.
Identifikasi Strategi Pengembangan Usaha Produk Perikanan di Poklahsar Taruna Mina Food Desa Sukawening, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat Nia Nurfitriana; Ajeng Hanyfa Wulandari; Tri Wahyuni
JURNAL SOSIAL EKONOMI PESISIR Vol 4 No 4 (2023): Jurnal Sosial Ekonomi Pesisir
Publisher : Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 2 hingga 9 Juli 2023 di Poklahsar Taruna Mina Food di Jalan Cimaburan No. 26, Sukawening, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal pada Poklahsar Taruna Mina Food serta untuk mengidentifikasi strategi pengembangan usaha produk perikanan di Taruna Mina Food. Metode dalam penelitian ini menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats) yang diperoleh dari data primer yang terdiri dari hasil pengamatan dan wawancara mendalam (depth interview), partisipasi langsung, dan dokumentasi dan data sekunder berupa studi literatur. Strategi pengembangan usaha di Poklahsar Taruna Mina Food merupakan strategi SO mengambil peluang dengan memaksimalkan kekuatan yang dimiliki yaitu memaksimalkan penggunaan sarana dan prasarana yang memadai untuk meningkatkan permintaan pasar, memanfaatkan dukungan masyarakat dan pemerintah untuk mengembangkan usaha dengan cara mempertahankan kualitas bahan baku, memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan penjualan di e-commerce, memanfaatkan lokasi usaha yang strategis untuk meningkatkan permintaan pasar yang cenderung meningkat serta memanfaatkan kualitas bahan baku untuk meningkatkan produk yang dihasilkan.