Noviani Elsira
STIKes Mitra Adiguna

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN STATUS GIZI DAN AKTIVITAS TERHADAP KEJADIAN DISMINORHEA PADA REMAJA KELAS X DI SMA BINA CIPTA PALEMBANG 2017 admin; Noviani Elsira
Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Vol 8 No 16 (2018): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Publisher : LPPM STIKes Mitra Adiguna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52047/jkp.v8i16.16

Abstract

Disminorhea sangat berdampak pada remaja putri, hal ini menyebabkan terganggunya aktivitas sehari-hari. Remaja yang mengalami disminorhea pada saat menstruasi membatasi aktivitas mereka khususnya aktivitas belajar disekolah. Banyak faktor yang diduga berperan terhadap terjadinya disminorhea. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan status gizi dan aktivitas terhadap kejadian disminorhea. Dalam penelitian ini populasinya adalah siswi kelas X SMA Bina Cipta yang memenuhi krteria inklusi dan eksklusi. Sampel dalam penelitian ini adalah siswi kelas X di SMA Bina Cipta Palembang yang berjumlah 65 siswi. Teknik pengumpulan sampel dengan metode Purposive sampling. Penelitian ini menggunakan rancangan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional.Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dan pengukuran tinggi badan dan berat badan untuk mendapatkan nilai IMT. Analisis data dilakukan dengan uji Chi square. Penelitian dilakukan di SMA Bina Cipta Palembang. Waktu penelitian tanggal 8-9 Mei Tahun 2017. Hasil analisis menunjukkan ada hubungan antara status gizi dengan disminorhea (p value = 0,001 α0,05), dan ada hubungan antara aktivitas dengan disminorhea (p value =0,004 α 0,05). Dengan menjaga status gizi dan aktivitas yang normal akan mengurangi terjadinya disminorhea pada remaja sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan remaja.
PERBEDAAN KENAIKAN BERAT BADAN PADA BAYI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN ASI PARSIAL DI PUSKESMAS KALIDONI PALEMBANG admin; Noviani Elsira
Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Vol 9 No 18 (2019): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Publisher : LPPM STIKes Mitra Adiguna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52047/jkp.v9i18.44

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan cairan biologis kompleks yang mengandung semua nutrient yang diperlukan untuk tumbuh kembang anak. Terkadang masih banyak ibu yang memberi tambahan susu formula pada bayinya yang cukup bulan dan sehat karena merasa ASInya belum keluar atau kurang. Tujuan penelitian ini adalah diketahui ada perbedaan kenaikan berat badan pada bayi dengan pemberianASI Eksklusif dan ASI Parsial di Puskesmas Kalidoni Palembang tahun 2018. Desain penelitian ini menggunakan study comparative.Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan di Puskesmas Kalidoni Palembang pada bulan April tahun 2018 dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang. Hasil penelitian didapatkan rata-rata pertambahan berat badan bayi yang diberi ASI Ekslusif adalah 4260 gram, sedangkan rata-rata pertambahan berat badan bayi yang diberi ASI Parsial adalah 4580. Hasil uji statistik didapatkan adaperbedaan kenaikan berat badan pada bayi dengan pemberian ASI eksklusif dan ASI parsial di Puskesmas Kalidoni Palembang tahun 2018 dengan nilai p value 0,000 < α (0,05). Saran diharapkan agar tenaga kesehatan khususnya bidan di Puskesmas Kalidoni Palembang lebih meningkatkan informasi terkait tentang maanfaat dan pentingnya pemberian ASI eksklusif untuk kenaikan berat badan bayi yang optimal.