Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penambahan Alat Produksi Mesin Perajang Guna Meningkatkan Produktivitas Usaha Mikro Gula Semut Ananta Kusuma Yoga P.; Oktavima W; Ainurrofiq Ainurrofiq
LOYALITAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2018): November 2018
Publisher : IAI Darussalam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (738.403 KB)

Abstract

This partnership program aims to provide solutions to the problems being faced by these two partners, namely: 1) Low productivity of ant sugar. Brown sugar must wait to be processed into ants sugar by manually shredded method with a capacity of 7 kg per 2 hours. 2) The resulting brown sugar products are only packaged in plastic bags, there is no brand or product identity color that can be used as a symbol, symbol or product logo, very simple and less attractive or less feasible to sell to consumers.3) On Micro Enterprises " Popular Sugar "products still have no product diversification so that the products produced are only one type. For this reason, coaching programs start from training, guidance and consultation, facilitation of brown sugar chopping machines. So that it is expected that this program will produce the following outputs: 1) Ant sugar chopper machine 2) new / new product packaging. 3) Diversification of new products, namely sugar ants. 4) PIRT certificate
Segmentasi Kunjungan Wisatawan Domestik di Banyuwangi dari Aspek Travel Behavior dengan Metode Klastering Ananta Kusuma Yoga Pratama; Ainurrofiq Ainurrofiq
JTERA (Jurnal Teknologi Rekayasa) Vol 3, No 2: December 2018
Publisher : Politeknik Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31544/jtera.v3.i2.2018.185-190

Abstract

Wisatawan yang berkunjung di Banyuwangi mempunyai berbagai perbedaan karakteristik, kebutuhan, keinginan dan tujuan dalam berlibur. Semakin bertambahnya mobilitas penduduk sebagai wisatawan di daerah Banyuwangi, maka perhitungan dan analisis segmentasi yang akurat berdasarkan data kuantitatif sangat diperlukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui informasi profil wisatawan yang berkunjung ke daerah Banyuwangi dan dapat digunakan sebagai dasar perencanaan kebijakan pemasaran pada lokasi wisata yang tepat sasaran. Jumlah data yang ada besar dan bervariasi, maka digunakan suatu teknik segmentasi kuantitatif yaitu klastering k-means berdasarkan variabel  perilaku wisatawan (travel behaviour). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah pengambilan sampel secara sembarang (accidental sampling) dengan sampel responden sebanyak 90 orang yang diambil dari 3 lokasi wisata di Banyuwangi, yaitu Waduk Sidodadi Glenmore, Marina Boom, dan Bangsring Underwater. Dari klastering k-means terbentuk 5 segmen wisatawan yang berkunjung di Banyuwangi.
Bumdesa: Horison Harapan Kemandirian Ekonomi Desa Ainur Rofiq
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi cara meningkatkan keterlibatan penduduk dalam upaya pembangunan desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa). Beberapa literature telah menyoroti bahwa dalam konteks otonomi desa, peran masyarakat menjadi kunci dalam menentukan keberhasilan pembangunan lokal. Fokus penelitian ini adalah untuk meneliti bagaimana keterlibatan penduduk memberikan kontribusi terhadap kemajuan desa. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam pengembangan BUMDesa memiliki peran yang beragam, tetapi ada motif serupa yang mendorong partisipasi dalam upaya pembangunan desa. Ini termasuk peningkatan pendapatan, pembentukan lembaga masyarakat untuk mengawasi manajemen BUMDesa dan desa, adopsi sistem kesaksian, serta pembentukan jaringan yang lebih luas. Masyarakat juga merasa terlibat aktif dalam berbagai pelatihan yang diselenggarakan baik oleh pemerintah desa maupun BUMDesa. The results of the study confirmed that the form of community participation in village development through BUMDesa is strongly influenced by regional characteristics, which ultimately affects the economic patterns and livelihoods of the community.
SERVICE QUALITY AND IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS TO ACHIEVED SUSTAINABILITY TOURISM DEVELOPMENT ON MARINE PERFORMANCE TOURISM Endang Suprihatin; Ainur Rofiq
Santhet: (Jurnal Sejarah, Pendidikan Dan Humaniora) Vol 7 No 2 (2023): Santhet : Jurnal Sejarah, Pendidikan dan Humaniora
Publisher : Proram studi pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/santhet.v7i2.3209

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mencapai kepuasan pengunjung pada Industri jasa pariwisata bahari, yang menjadi sektor perhatian khusus dikembangankan dalam rangka untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara, upaya untuk menarik minat para turis agar datang mengunjungi destinasinya dengan menawarkan wisata keindahan laut yang masih alami sebagai kekuatan lokal dengan ciri khas pembeda yang tidak dimiliki oleh wilayah negara lainnya. Objek pantai cacalan berada di ujung Pulau Jawa Banyuwangi Indonesia, banyak fasilitas diantaranya pantai, sungai arena perahu kano dan arena berkuda harus ditingkatkan kualitas pelayanannya agar wisatawan terjaga keselamatannya sehinga menimbulkan perasaan aman dan bahagia saat berwistata. Berdasarkan pengembangan teori kepuasan pelanggan, service quality dan Importance Performance Analysis, perhitungan sampel berasal dari 16 indikator dimensi Servqual sebanyak 80 responden, hasil analisis servqual terdapat gap negatif pelanggan yang masih kurang puas yaitu yaitu petugas pantai tersebar di beberapa titik -0,125, Fasilitas perahu Kano aman untuk dinaiki -0,575, alat pelindung diri saat menaiki kuda -0,438, pantai dilengkapi dengan papan bicara yang disebar di seluruh pantai -0,363, petugas pantai mampu menjalin komunikasi yang baik -0,112, pantai menyediakan penitipan barang-0,537. Hasil analisis IPA yang perlu perbaikan adalah pada kuadran 1 diantaranya perlengkapan dan fasilitas di Pantai lengkap memadai, lokasi pantai mudah dijangkau, pelayanan petugas cafe Pantai cekatan dan ramah, petugas mengarahkan pengunjung ke tempat yang menjadi icon di pantai, petugas membantu pengunjung untuk menaiki perahu kano, hasil penelitian ini sangat bermanfaat bagi dinas pariwisata terkait maupun industri pengelola parisawisata untuk meningkatkan kepuasan wisatawannya dalam rangka mencapai tujuan wisata sustainability. Limittation penelitian adalah responden yang belum seragam atau homogen karena masih berasal dari wisatawan campuran yaitu wisatawan nusantara dan mancanegara, sehingga masih dibutuhkan penelitian lanjutan.