Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Program Bantuan Sosial Bagi UMKM di Kota Semarang “Strategi Untuk Meningkatkan Penerimaan Perpajakan Di Masa Depan” Hani Werdi Apriyanti; Judi Budiman
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v2i1.151

Abstract

UMKM merupakan sektor penggerak ekonomi yang dapat berkontribusi besar bagi ekonomi Indonesia, karena UMKM merupakan salah satu subjek pajak pph 0,5% bagi pelaku usaha dengan peredaran tertentu. Akan tetapi, pada saat pendemi Covid-19, UMKM mengalami berbagai macam persoalan, sehingga perlu ada penguatan UMKM melalui berbagai program pendampingan, agar UMKM dapat bertahan selama pendemi, dan  pasca pendemi. Salah satu kelompok usaha yang cukup terdampak Covid-19, adalah UMKM yang bergerak di bidang kuliner atau makanan. Oleh karena itu, Team PKM melakukan upaya untuk membantu UMKM melalui kegiatan-kegiatan pendampingan, pemberdayaan dan peningkatan kemampuan UMKM. Team  memberikan  pembekalan keterampilan khusus bagi UMKM dalam mendesain proses bisnis dalam suatu sistem informasi akuntansi untuk mendukung penyediaan informasi berbasis teknologi informasi untuk mendukung pengendalian manajemen dan pengambilan keputusan. Kegiatan ini bertujun untukmemberikan bekal keterampilan bagi UMKM baik keterampilan umum maupun khusus, melalui beberapa pelatihan, yaitu inovasi produk, pemasaran berbasis online, dan penyusunan laporan keuangan bagi UMKM (pembukuan). Kata Kunci : inovasi produk, pemasaran online, Pembukuan.
Peningkatan Kemampuan UMKM Berbasis Penerapan PSAK EMKM Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Hani Werdi Apriyanti; Judi Budiman; Ahmad Rudi Yulianto
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v2i1.157

Abstract

Pada era revolusi Industri 4.0, UMKM mengalami berbagai macam permasalahan, seperti kesulitan akses pemasaran, permodalan, serta berbagai macam permasalahan lainya. Salah satu persolan utama yang dihadapi oleh UMKM adalah sulitnya akses permodalan. Sulitnya akses permodalan ini, salah satunya disebabkan oleh lemahnya system pencatatan keuangan pada Sebagian besar UMKM. UMKM tidak dapat memberikan informasi yang baik melalui laporan keuangna yang biasanya disyaratkan oleh Lembaga keuangan dalam proses pembiayaan. Kendala yang dihadapi oleh UMKM adalah tidak adanya laporan keuangan UMKM sebagai salah satu syarat dalam akses permnodalan oleh lembaga keuangan tersebut. Sebagian UMKM yang mengajukan fasilitasi akses modal belum mampu melakukan pelaporan keuangan yang baik sesuai PSAK EMKM. Persoalan terbatasnya akses modal, ini belum sepenuhnya dapat diatasi oleh Sebagian besar UMKM di kota Semarang, khususnya UMKM yang tergabung dalam My food id. Oleh karena itu, Team PKM ini melakukan pendampingan kepada UMKM yang tergabung dalam kelompok mitra PKM. Team melakukan sosialisasi terkait dengan PSAk EMKM, dan juga pelatihan serta pendampingan penyusunan laporan keuangan berbasis PSKA EMKM agar anggota UMKM My food id dapat melakukan akses permodalan dan meningaktkan usahanya. Kegiatan ini dilaksanakan secara online, serta pendampingan sesuai dengan kebutuhan UMKM dalam melakukan  pembukuan atau penyusunan laporan keuangan. Setelah pelatihan kepada UMKM mitra, dan pendampingan, kepada UMKM , UMKM mitra dapat menhusun laporan keuangan secara sederhana. Kata kunci : UMKM, Penyusunan Laporan Keuangna,  PSAK EMKM
Financial Access Improvement For MSME “ Herbal Medicnine Cluster” Through Financial Reporting Assistance Hani Werdi Apriyanti; Judi Budiman
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.814 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v5i1.1734

Abstract

Financial access is needed by busines, especially micro, small and medium enterprises (MSMEs). Financial access is able to provide certainty regarding the adequacy of funding for MSMEs. There are several factors that affect financial acces. One of them is the existence of financial information from financial report which relfect the business activities. Financial institutions will usually require the financial report in determining funding decisions. Financial report is a tool that can provide information about the company's performance, as well as information related to the company's cash flow. Financial reports is needed for prospective creditors to get an overview of business activities during one reporting period, and business prospects in the future. Financial report can provide information needed by prospective creditors as a basis for consideration in funding decisions. Not all micro, small and medium enterprises have the ability to prepare financial reports. Business actors who are members of the MSME group have the same problem, namely not being able to compile financial reports. This condition can hinder business actors from accessing finance. Business actors will find it difficult to get access to the capital needed for business development. Therefore, training and assistance programs in the preparation of financial reports are needed for business actors. This program aims to provide an understanding related to the importance of financial statements, the benefits of financial statements for businesses, and to train the ability of business actors in preparing financial reports.
The Important Of Digital Accounting And Indonesian Government Incentives In Strengthening MSMEs’ Performance During the COVID-19 Pandemic Hani Werdi Apriyanti; Judi Budiman
Jurnal Dinamika Akuntansi Vol 15, No 2 (2023)
Publisher : Department of Accounting, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jda.v15i2.40373

Abstract

Purpose: This paper provides a discussion of how financial access, tax incentives, MSMEs’ social assistance programs, accounting skills, and digital accounting utilization affects the MSMEs’ performance, during the COVID-19 pandemicMethod: The data was generated by a questionnaire sent to the food and beverage MSME sector in Semarang City, Central Java, Indonesia. The population in this study was 17.602 MSME in Semarang City, Central Java, Indonesia. The sample was 261 MSMEs in the food and beverage MSMEs sector obtained using a convenience sampling technique. Descriptive statistics, data quality tests, classic assumption tests, regression analyses, and hypotheses were tested with SPSS 25 software. Findings: Based on the hypotheses tests, the results show that accounting skills, digital accounting, and financial access have a significant positive effect on MSMEs’ Performance during Pandemic COVID-19 in Semarang.  While tax incentives and MSMEs’ social assistance programs do not affect on MSMEs’ performance during the pandemic.Novelty: This study provides a unique detailed examination of actual practice and an indication of the future trend in digital accounting for MSMEs, and the role of government incentives to assist the MSME’s performance during the pandemic.