Hasna Safira
Binus University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Determinant of Village Community Welfare Improvement Purwanto Purwanto; Hasna Safira
Jurnal Kajian Akuntansi Vol 4, No 1 (2020): JUNI 2020
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jka.v4i1.2973

Abstract

AbstractVillage Fund Allocation (ADD) has been allocated by the Central Government since 2015, where it is increased with an average of 40% each year. Its main target is to accelerate the village level development both physical and human resources, improve public basic services, and reduce inequality as well as poverty. The research was conducted in Cimerang Village, Padalarang Subdistrict, West Bandung Regency and aimed at analyzing the influence of ADD Financial Management Accountability, Village Policy, and Village Institutions to the Improvement of Village Community Welfare. This research used a combination of quantitative and qualitative methods, by processing primary data obtained from respondents from the village community and village officials. The results indicated that three independent variables partially had a significant positive effect on improving the village community welfare. Accountability and creation of Village-Owned Enterprises (BUMDes) are a priority scale for Cimerang Village, including the establishment of Puskesmas, PAUD and SMA / SMK buildings.Keywords: Accountability; BUMDes; Village fundAbstrakDana Desa (DD) dialokasikan oleh Pemerintah Pusat sejak tahun 2015, dengan anggaran Rp 20,80 triliun, dan di tahun 2020 dianggarkan menjadi Rp 72 triliun, mengalami kenaikan signifikan dalam kurun waktu 5 tahun. Prioritas penggunaan DD sesuai aturan (Permendesa PDTT, No.11/2019) harus memberikan manfaat sebesar besarnya bagi masyarakat desa berupa: a. peningkatan kualitas hidup; b. peningkatan kesejahteraan; c. penanggulangan kemiskinan; dan d. peningkatan pelayanan publik (kesehatan, pendidikan, dan sosial). Penelitian ini dilakukan di Desa Cimerang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan DD, Kebijakan Desa, dan Kelembagaan Desa terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner diperoleh dari 135 responden masyarakat desa setempat dan Perangkat Lembaga Desa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial, ketiga variabel independen berpengaruh positif signifikan terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa. Dengan potensi lahan pertanian yang luas, temasuk di dalamnya holtikultura, dan peternakan, penciptaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan skala prioritas bagi Desa Cimerang dalam upaya kemandirian Desa, dan dari hasil usaha dapat digunakan dalam peningkatan kualitas kesehatan serta pendidikan, misalnya pendirian Poliklinik yang memberikan pelayan kesehatan lebih beragam dibandingkan Posyandu, pembangunan sekolah setara menengah atas. Pengaruhnya sangat berarti bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.Kata kunci: Akuntabilitas; BUMDes; Dana desa
PENGARUH SELF ASSESSMENT SYSTEM DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP TAX EVASION (Studi Kasus pada Wajib Pajak Badan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sumedang) Purwanto Purwanto; Teti Sulaeha; Hasna Safira
Ekspansi: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Perbankan, dan Akuntansi Vol 10 No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/ekspansi.v10i2.1206

Abstract

This study aims to determine the impact of self-assessment system and the tax audit to tax evasion in Tax Office Sumedang, both simultaneously and partially. The study method used is quantitative method with causal relation; independent variables are self-assessment system and tax audit; dependent cariable is tax evasion. Population of this study is 6,314 Corporate Taxpayers in Tax Office Sumedang. Technique of determining the sample used is probability sampling technique with simple random sampling method, so that 100 respondents of sample number is obtained. The results of this study indicate that self-assessment system and tax audit partially impact and significantly effect on tax evasion. Self-assessment system and tax audit simultaneously have an effect on tax evasion. Keywords: Self-Assessment System, Tax Audit, Tax Evasion.