Marnita Marnita
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF (MACROMEDIA FLASH) BERBASIS PENGAJUAN MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA PADA KONSEP HUKUM NEWTON Marnita Marnita
JURNAL FISIKA EDUKASI Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Fisika Edukasi
Publisher : Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.286 KB)

Abstract

Keterampilan berpikir kritis mahasiswa dapat ditingkatkan melalui pembelajaran yang tidak bersifat satu arah, akan tetapi menggunakan media komputer yang dipadukan dengan suatu model pembelajaran tertentu. Penggunaan media tersebut dapat berupa model pembelajaran yang berbasis multimedia interaktif. Multimedia interaktif dapat digunakan untuk semua jenis materi  atau konsep dalam pembelajaran fisika. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini  adalah: Untuk mengetahui apakah penggunaan multimedia interaktif dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa kelas X MAN Bireuen pada konsep Hukum Newton. Penelitian dilakukan dengan mengikuti rancangan ekperimen semu one group design. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Semester I Prodi pendidikan fisika Universitas Almuslim yang berjumlah 40 orang. Instrumen pengumpul data berupa tes pilihan ganda yang diberikan melalui uji pre-test dan post-test. Hasil penelitian setelah dianalisis  dengan menggunakan statistik uji-t dengan kriteria pengujian terima Ha jika thitung t(1-α)(dk) dan tolak H0 jika t mempunyai harga-harga lain menunjukkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa sebesar 86,95%. Perhitungan rata-rata indeks gain termasuk kategori tinggi yaitu 0,76. Hal ini berarti terjadi peningkatan keterampilan berpikir kritis mahasiswa semester I prodi pendidikan fisika  materi hukum Newton melalui penggunaan Multimedia Interaktif.
IDENTIFIKASI JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN DI PANTAI JERANJANG Sri Nopita Primawati; Ismail Efendi; Marnita Marnita
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (46.962 KB) | DOI: 10.36312/jupe.v1i1.63

Abstract

Ikan merupakan hewan vertebrata aquatis yang bernafas menggunakan insang. Oleh karena itu perubahan  pada ekosistemnya akan mempengaruhi keberadaannya. Perubahan tersebut dapat disebabkan kerusakan lingkungan oleh manusia, sehingga ikan  banyak digunakan sebagai indikator pencemaran. Untuk mengetahui pencemaran  lingkungan di pantai Jeranjang bisa dilihat dari keragaman jenis ikan dari hasil tangkapan nelayan. Namun belum adanya standarisasi ukuran morfometrik  dan  meristik khususnya pada beberapa jenis ikan hasil tangkapan nelayan yang diperlukan  sebagai  dokumentasi dan dasar identifikasi ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakter morfometrik ikan hasil tangkapan nelayan di Pantai Jeranjang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif eksploratif. Metode penelitian deskriptif eksploratif merupakan metode penelitian yang berusaha mengungkap fakta suatu kejadian, objek, aktivitas, proses dan manusia secara apa adanya pada waktu sekarang atau jangka waktu yang masih memungkinkan dalam ingatan responden, jenis ikan yang didapat atau ditemukan sebanyak 7 spesies, Diketahui bahwa dari 3 nelayan didapatkan 40 ekor ikan yang berbeda jenis. Masing-masing ikan memiliki ukuran dan bentuk tubuh yang berbeda, meski berasal dari Kelas yang sama yakni Actinopterygii. Terdapat perbedaan panjang maupun bentuk dan struktur tubuh untuk setiap karakter morfometrik ikan.
MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA MAN KONSEP MOMENTUM DAN IMPULS Marnita Marnita
Jurnal Pendidikan Almuslim Vol. 2 No. 1 (2014): Jurnal Pendidikan Almuslim
Publisher : FKIP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fisika sangat erat hubungannya dengan kehidupan sehari-hari siswa, oleh karenannya pembelajaran  fisika dapat disajikan dengan diawali oleh permasalahan yang erat hubungannya kehidupan sehari-hari siswa, sehingga siswa dapat terlibat langsung dalam pembelajaran dan dapat berpeluang meningkatkan keterampilan berfikir kreatif siswa. Salah satu model pembelajaran yang  berdasarkan masalah tersebut adalah model Problem Based Learning (PBL). Penerapan model Problem Based learning ini dilaksanakan melalui sebuah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berfikir kreatif siswa MAN pada konsep momentum dan impuls. Penelitian ini dilakukan pada 1 kelas yaitu kelas XI IPA 3 dengan jumlah siswa 17 siswa dengan pendekatan quasi eksperimen. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui pemberian tes awal (pretest) dan tes akhir (postest). Setelah data hasil tes terkumpul, selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan uji t dengan criteria pengujiannya adalah “Terima H0 jika thitung < ttabel dan tolak H0 jika t mempunyai harga-harga lain pada db (N – 1) = 16. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai thitung sebesar 8,3 dan ttabel 1,75 pada taraf signifikan 0,05 dengan db 16. Dengan demikian, thitung > ttabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis kerja (H1) diterima. Hal ini berarti penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa MAN Krueng Geukueh pada materi momentum dan impuls. Kata Kunci: Problem Based Intruction, Berpikir kreatif, Momentum dan Impuls