Nindya Atika Indrastuti
IPB University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Optimasi Penggunaan Karagenan dan Kalsium Sulfat pada Pembuatan Tahu Sutra dalam Penembangan Pangan Fungsional: Optimization the Use of Carrageenan and Calcium Sulfate in Silken Tofu Production in Functional Food Development Nurheni Sri Palupi; Nindya Atika Indrastuti; Uju; Elvira Syamsir
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 23 No 2 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(2)
Publisher : Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v23i2.30973

Abstract

Wedang tahu merupakan olahan tradisional kombinasi antara tahu sutra yang disiram dengan kuah jahe. Kedelai dan jahe yang menjadi bahan baku utama dalam pembuatan wedang tahu memiliki sifat fungsional bagi tubuh bila dikonsumsi. Hal ini menjadikan wedang tahu berpotensi untuk dikembangkan sebagai pangan fungsional. Mutu tekstur tahu sutra menjadi salah satu faktor penentu kualitas wedang tahu. Penambahan karagenan pada pembuatan tahu sutra diharapkan dapat meningkatkan mutu tekstur tahu sutra yang dihasilkan. Tujuan penelitian adalah menentukan kombinasi konsentrasi kalsium sulfat dan karagenan sehingga diperoleh nilai respon rendemen dan tekstur yang optimal menggunakan program Design Expert 7.0. Penentuan formula optimal didasarkan pada hasil pengamatan secara visual (subjektif) yang dikorelasikan dengan hasil pengukuran tekstur secara objektif menggunakan TA-XT2i Texture Analyzer. Formula optimal kemudian dilanjutkan dengan uji sensori, uji proksimat, perhitungan angka kecukupan gizi (AKG), uji tekstur dan uji sineresis. Formula optimal yang direkomendasikan adalah kombinasi kalsium sulfat sebanyak 0,45% dan karagenan 0,10% dengan nilai desirability sebesar 0,75. Formula optimal tersebut memiliki nilai rendemen sebesar 85,36%, kekerasan sebesar 173,60 gf, daya kohesif sebesar 0,07; elastisitas sebesar 0,54; dan daya kunyah sebesar 6,58 gf.