Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelaksanaan Permainan Ular Tangga dalam Kelas Ibu Hamil Lisda Widianti Longgupa; Nurfatimah Nurfatimah; Nilda Yulita Siregar
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.387 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v1i1.73

Abstract

The efforts to reduce maternal and infant mortality can be done by increasing the coverage and quality of maternal and child health services. One effort is made to bring health services closer to the community through the pregnant mothers class program. Pregnant woman class is a study group of pregnant women with gestational age between 4 weeks to 36 weeks with a maximum number of 10 participants. In this class, pregnant women will learn together, discuss and exchange experiences on overal maternal and child health, facilitated by midwives or health workers by using the class package for pregnant women, namely flip chart, guidelines for implementing classes of pregnant women, class facilitator’s handbook pregnant women, exercise books for pregnant women and books on maternal and child health (MCH). Based on the results of community service activities with participants of 40 pregnant women there was an increase in correct answers to all participants after participating in class activities for snakes ladderss of pregnant women. From the pre-test result it turns out that most of the results obtained were less than 60. This shows that the knowledge ability of pregnant women is still lacking. However, after holding the snakes ladder pregnant class, there was an increase in the knowledge of pregnant women with an increase in the post-test score point in the range between 21-30 (47.5%).
Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia dalam Kehamilan Trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Mapane: Factors Related to The Incidence of Anemia in The Third Trimester of Pregnancy in The Work Area of The Mapane Community Health Center Nilda Yulita Siregar; Silfana Hiola; Nurfatimah Nurfatimah
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 13 No. 2 (2019): October
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v13i2.42

Abstract

Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan terkait dengan insidennya yang tinggi dan komplikasi yang dapat timbul baik pada ibu hamil maupun janinnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan trimester III di wilayah kerja Puskesmas Mapane. Penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester 3 yang ada di wilayah kerja Puskesmas Mapane. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 39 orang, teknik penentuan sampel secara total sampling. Hasil penelitian didapatkan 36 orang (92,3%) responden yang mengalami anemia ringan, ibu berumur 20-35 tahun 29 orang (96,7), pendidikan SMA 14 orang (100%), multigravida 28 orang (93,3%), paritas kategori primipara 8 orang (100%), Ekonomi di atas UMK 13 orang (100%) dan konsumsi tablet Fe tidak patuh 2 orang (100%). Hasil temuan bivariat uji chi-square didapatkan tidak ada hubungan yang bermakna antara umur ibu dengan kejadian anemia (p= 0,062), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan kejadian anemia (p=0,491), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara gravida dengan kejadian anemia (p=0,661), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara paritas dengan kejadian anemia (p=0,784), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara ekonomi dengan kejadian anemia (p=0,202), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia (p=0,675).Sehingga dapat disimpulkan, tidak terdapat hubungan yang bermakna antara umur, pendidikan, gravida, paritas, ekonomi dan konsumsi teablet Fe dengan kejadian anenia pada ibu hamil.