Yunita Yunita
Universitas Bina Sarana informatika

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Aplikasi Mobile Sistem Informasi Pengolahan Kayu Xylarium Bogoriense hilda amalia; Aliamat Aliamat; Yunita Yunita
Jurnal Teknik Komputer AMIK BSI Vol 8, No 1 (2022): JTK Periode Januari 2022
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.87 KB) | DOI: 10.31294/jtk.v8i1.11383

Abstract

Xylarium Bogoriense merupakan perpustakaan kayu yang memiliki tugas untuk mendata dan menyimpan data kayu. Xylarium Bogoriense sebuah bangunan atau ruangan yang berfungsi untuk mengoleksi berbagai jenis kayu yang kemudian dikumpulkan, dicatat, ditata, dirawat dan kemudian disediakan kepada pihak pihak yang membutuhkan. Dalam pengelolaan data kayu Xylarium Bogoriense masih menggunakan cara manual. Sehingga menghambat kerja para pengelola atau karyawan  Xyalrium Bogoriense. Jumlah koleksi kayu yang dimiliki oleh Xylarium Bogoriense mencapai ribuan hal ini mengakibatkan beberapa kendala dalam pengelolaan data kayu. Masalah yang dihadapi yaitu kesulitan dalam pencarian data, kesalahan identifikasi kayu, dan kesalahan pengelompokan  kayu dalam proses klasifikasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan suatu  aplikasi yang mampu mendata data kayu yang dimilii Xyalrium Bogoriense dan mempermudah kerja karyawan dalam proses penyimpan data kayu. Dengan berbasis mobile membuat pengelolaan data kayu  oleh para karyawan Xylarium Bogoriense berjalan lebih mudah karena lebih mudah diakses oleh petugas. Hasil penelitian diperoleh adanya aplikasi mobile  untuk pendataan kayu dan pengelolaan data kayu pada Xylarium Bogoriense.
Rancang Bangun Sistem Informasi Biaya Perjalanan Dinas Nurfarida Nurfarida; Hilda Amalia; Yunita Yunita
JURNAL TEKNIK KOMPUTER Vol 6, No 1 (2020): JTK-Periode Januari 2020
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.128 KB) | DOI: 10.31294/jtk.v6i1.6708

Abstract

Abstract- Business travel is a routine activity carried out by almost all government agencies in Indonesia. Business travel requires special budgeting costs and at the end of the activity a report on the use of costs or an approved budget is required. Problems encountered in the official travel costs system take quite a long time to produce an effective and efficient travel expense report. Difficulties in monitoring business trips conducted both in terms of cost and time. Searching for travel cost data also takes a long time, making it difficult for auditing of official travel costs. For this reason it is important for all agencies or companies to create information systems that are known to be able to produce reports that are fast, accurate and accurate and able to carry out monitoring of official travel activities undertaken. The results of this study are an information system for official travel financing.                                                                                Keywords: official travel, cost, information system
SISTEM INFORMASI BANK SAMPAH DENGAN MODEL PROTOTYPE Yunita Yunita; Malik Adrianshyah; Hilda Amalia
INTI Nusa Mandiri Vol 16 No 1 (2021): INTI Periode Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33480/inti.v16i1.2269

Abstract

Sampah merupakan limbah yang dihasilkan oleh rumah tangga atau industri sebagai hasil dari kegiatan sehari-hari masyarakat. Indonesia menempati peringkat kedua sebagai Negara penyumbang sampah terbesar setelah china. Jumlah tumpukan sampah di Indonesia meningkat linier dengan pertumbuhan penduduk. Untuk mengendalikan peningkatan produksi sampah maka diperlukan pengelolaan sampah yang efektif. Bank Sampah merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat untuk dapat memilah sampah rumah tangga yang dihasilkan sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk mengurangi produksi sampah rumah tangga. Untuk itu perlu dibuatkan design aplikasi bank sampah untuk skala nasional yang berbasis web sehingga pengelola, petugas, nasabah atau masyarakat dapat dengan mudah untuk melakukan transaksi penukaran sampah. Dengan adanya kemudahan transaksi maka masyarakat akan berlomba-lomba untuk menjadi nasabah pada bank sampah dan bank sampah deapat dengan mudah menemukan lokasi nasabah. Aplikasi web untuk transaksi bank sampah dapat menjawab kerepotan yang saat ini terjadi pada bank sampah.
Rancang Bangun Sistem Informasi Pelayanan Jasa Bubut Pada Utama Teknik Berbasis Web Yunita Yunita; Raditya Ramadhan Al Riyadi; Hilda Amalia
Swabumi Vol 8, No 1 (2020): Volume 8 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika Kota Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/swabumi.v8i1.7601

Abstract

Perkembangan dunia industri mengalami peningkatan yang sangat signifikan, berimbas pada permintaan akan sparepart dan jasa bubut. tetapi di zaman yang sudah terkomputerisasi ini tidak semua tempat jasa pelayanan bengkel bubut mengikuti perkembangan teknologi. Utama Tehnik salah satunya, merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa bubut atau pembuatan spare part otomotif maupun fabrikasi. Hingga saat ini Utama Tehnik ini melakukan pelayanan kepada konsumen dengan sistem manual. Oleh karna itu timbulah permasalahan pelayanan seperti catatan pemesanan berceceran, nota pembayaran hilang, tidak adanya evaluasi pendapatan. Dengan demikian, perlu menerapkan penggunaan aplikasi agar dapat mendukung segala bentuk pencatatan, pembayaran maupun pembuatan laporan agar pelayanan jasa bubut bisa tersimpan dengan cepat, tepat dan akurat. Untuk membangun sebuah system informasi dibutuhkan sebuah model, model air terjun yang sederhana cocok digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak. Apakah efektivitas air terjun dalam merancang system dapat menyederhanakan pekerjaan dibidang pelayanan jasa bubut.
Penerapan Metode Algoritma C5.0 Untuk Klasifikasi Pemberian Kredit KUR UMKM Pada PT Pegadaian Hilda Amalia; Moranta Timotius; Sriyadi Sriyadi; Yunita Yunita; Achmad Baroqah Pohan
JURNAL TEKNIK KOMPUTER AMIK BSI Vol 10, No 2 (2024): Periode Juli 2024
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jtk.v10i2.21588

Abstract

KUR or known as People's Business Credit is a government program which aims to provide business assistance to small people, namely those who own businesses (MSMEs). Providing Credit can also refer to a situation where one party provides money or services to another party. Every time you give credit to a customer, there is a possibility of default. Default conditions can be detrimental to those who provide credit. This default condition, apart from being detrimental to the credit provider company, also has an impact on the company's performance. To overcome the risk of default, it is important for credit companies to carry out careful credit analysis, provide financial education to customers, and have an effective strategy. In addition, monitoring and updating customers' financial conditions regularly are also an important step in preventing payment failures. Data mining is a method for finding knowledge from piles of data. In this research, data mining is used to overcome the problem of default risk on business credit worthiness by involving data to identify patterns and factors that can predict potential default. By using the natural 5.0 algorithm method, data processing can be used to automate most of the credit assessment process which can save time and costs. The application of data mining in pawnshops allows more precise decisions to be made based on historical data and in-depth analysis, thereby helping to reduce risk and increase operational efficiency at credit granting companies. The application of the C5.0 Algorithm method helps identify critical factors that influence the feasibility of MSME sharia currency, such as customer profiles, business characteristics and financial performance. The results of the feasibility evaluation show that the majority of MSMEs receive funding through sharia currency.