rusana rusana
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan tentang Asuhan Keperawatan Pada Keluarga dengan Balita Stunting rusana rusana; Ahmad Kusnaeni
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT AL-IRSYAD (JPMA) Vol. 1, No. 2, Oktober 2019
Publisher : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT AL-IRSYAD (JPMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting merupakan keadaan tubuh yang pendek dan sangat pendek hingga melampaui defisit -2SD di bawah median panjang atau tinggi badan. Pelayanan keperawatan yang profesional melalui asuhan keperawatan dengan menggunakan tahapan proses keperawatan. Pemahaman perawat mengenai proses perawatan dengan menggunakan standar North American Nursing Diagnosis association (NANDA), Nursing Outcome Classification (NOC) dan Nursing Intervention Classification (NIC) menjadi sangat penting. Penerapan NANDA, NOC dan NIC dapat dilaksanakan dalam berbagai tatanan asuhan keperawatan termasuk di Puskesmas. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puksesmas Kawunganten merupakan puskesmas di wilayah Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap memiliki jumlah balita dengan status stunting 16 anak. Sasaran pengabdian adalah perawat di Puskesmas. Metode yang digunakan dengan memberikan seminar dan pelatihan asuhan keperawatan berdasarkan NANDA, NOC dan NIC serta konsep asuhan keperawatan keluarga. Hasil pengabdian kepada masyarakat berdasarkan survey awal perawat menyatakan sudah banyak yang lupa tentang asuhan keperawatan berdasarkan NANDA, NOC dan NIC serta belum mengetahui tentang praktik asuhan keperawatan keluarga khususnya keluarga stunting. Berdasarkan hasil kuesioner (post test) terdapat nilai tertinggi 9 dan terendah 7. Mean (rata-rata) nilai peserta adalah 7,9. Hasil asuhan keperawatan keluarga dengan stunting dan dokumentasi asuhan keperawatan keluarga dengan anak stunting telah dilakukan dengan benar terhadap 2 (dua) keluarga dengan balita stunting 3 (tiga). Perawat menyatakan bertambah ilmu tentang asuhan keperawatan berdasarkan NANDA, NOC dan NIC serta konsep asuhan keperawatan keluarga dengan benar.
Faktor Pekerjaan, Pola Asuh dan Komunikasi Orang Tua terhadap Temper Tantrum Anak Usia Prasekolah Erna Sari; Rusana Rusana; Ida Ariani
Jurnal Ilmu Keperawatan Anak Vol. 2 No. 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.072 KB) | DOI: 10.32584/jika.v0i0.332

Abstract

 Temper tantrum merupakan kondisi emosional berupa masalah perilaku yang umum pada anak usia prasekolah. Namun, bias menjadi masalah jika muncul melebihi biasanya dan diikuti dengan perilaku menciderai. Salah satu factor penyebabnya adalah factor orangtua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pekerjaan, pola asuh dan komunikasi orang tua dengan temper tantrum anak usia prasekolah. Desain yang digunakan adalah survey analytic, dengan rancangan cross sectional. Besar sampel 120 orangtua dan anak usia prasekolah dengan teknik cluster random sampling. Analisis menggunakan uji chi-square dan spearman rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara pola asuh dan komunikasi orangtua dengan temper tantrum anak usia prasekolah (pv=0,001; pv=0,041; α=0,05), tetapi tidak hubungan antara pekerjaan orang tua dengan temper tantrum anak usia prasekolah (pv=0,120; α=0,05). Kata Kunci : komunikasi, pekerjaan, pola asuh, anak usia prasekolah, temper tantrumOccupational, Parenting and Parents Communication Factors to Temper Tantrum of Preschoolers AbstractTemper tantrum is emotional conditions form of behavioral problems commonly in preschoolers. But, it can be problems if more than usual and followed by injurious behavior. One factor causing tantrum is parents factors. The aim of the study was to know the relationship occupational, parenting and parents communication with preschoolers temper tantrum. This study used survey analytic design with cross sectional study. The samples were 120 parents and preschoolers with cluster random sampling technique. Analysis used chi-square and spearman rank. The result showed that there were significant relationship between parenting and parents communication with preschoolers temper tantrum (pv=0,001; pv=0,041; α=0,05), but there wasn’t realtionship parents occupational with preschoolers temper tantrum (pv=0,120; α=0,05) Keyword :communication, occupational, parenting, preschoolers, temper tantrum