Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Penyidik Polri dalam Penerapan Diversi Terhadap Anak yang Berkonflik dengan Hukum (Studi di PPA Polres Magelang) Rengganis Nur Hutami; Ari Kurniawan; Totok Priyo Husodo
Amnesti Jurnal Hukum Vol. 1 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/amnesti.v1i2.645

Abstract

Penyelesaian kasus anak yang berkonflik berbeda dengan penyelesaian perkara pada umumnya. Penyelesaian ini perlu dilakukan dengan diversi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran polri dalam mengahadapi anak yang berkonflik. Penelitian dilakukan dengan metode yuridis empiris yaitu suatu bentuk penelitian lapangan untuk mencari keterangan berupa data atau informasi tentang masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran penyidik polri dalam penerapan diversi terhadap anak yang berkonflik dengan menggunakan konsep restorative justice dengan melibatkan pelaku dan korban serta pihak terkait dengan prinsip kepentingan terbaik terhadap anak. Penyidik dalam waktu 1x24 jam wajib meminta pertimbangan kepada Pembimbing Kemasyarakatan BAPAS dan Pekerja Sosial profesional untuk melakukan pendampingan saat pemeriksaan sampai dengan penerapan diversi. Penyidik wajib mengupayakan diversi dalam waktu 7 (tujuh) hari setelah dilakukan penyidikan. Kesepakatan Diversi pada tahap penyidik dapat berbentuk perdamaian dengan atau tanpa ganti kerugian, menyerahkan kembali kepada orang tua, keikutsertaan dalam pendidikan atau pelatihan di lembaga pendidikan dan pelayanan kemasyarakatan. Apabila berhasil dilakukan diversi penyidik menyerahkan hasil kesepakatan diversi ke Pengadilan Negeri untuk untuk dikeluarkan penetapan diversi.
Inovasi Pendidikan Karakter Anak Zaman Now Melalui Organisasi Kepemudaan Desa Sriwedari Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Totok Priyo Husodo; Achmad Fatomy
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.141 KB)

Abstract

Pendidikan karakter anak merupakan langkah strategis gunamembangun generasi bangsa ke arah yang lebih baik. Pendekatandalam penelitian ini adalah tindakan langsung. Hasil dari inovasi inimenunjukkan bahwa membentuk anak yang berkarakter di masyarakatbukan suatu upaya mudah dan cepat. Hal tersebut memerlukan upayaterus menerus dan konsistensi serta dukungan dari masyarakat gunatercapainya program organisasi kepemudaan dalam mewujudkangenerasi anak bangsa yang lebih baik kedepannya. Pembentukankarakter anak di masyarakat melalui program organisasi kepemudaantidak akan pernah berhasil selama tidak adanya dukungan dari pihakkeluarga maupun masyarakat setempat. Melihat kenyataan ini, membentukkarakter anak di masyarakat diperlukan program organisasikepemudaan yang jelas serta dukungan yang kuat dari keluarga danmayarakat setempat.