Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Dokumen Rekam Medis Rawat Inap Kasus Bedah di Rumah Sakit X Bandung Siti Khofidhoh; Meira Hidayati
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 1 No. 10 (2021): Cerdika: Jurnal Ilmiah indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4673.443 KB) | DOI: 10.59141/cerdika.v1i10.214

Abstract

Latar Belakang: Instansi pelayanan kesehatan harus selalu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dengan menyelenggarakan rekam medis yang cepat, tepat dan akurat. Kelengkapan data rekam medis dapat di review pada empat yaitu review identifikasi, autentifikasi, pencatatan dan pelaporan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kelengkapan dokumen rekam medis rawat inap kasus bedah di Rumah Sakit X Bandung dengan analisis kuantitatif. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin dengan populasi 190 dan hasil sampel yang didapatkan adalah 65 sampel. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan review kelengkapan berdasarkan identifikasi pasien yaitu 61% dan review ketidaklengkapannya yaitu 39%. Hasil review pada kelengkapan pelaporan yang penting yaitu 45% dan ketidaklengkapannya yaitu 55%. Hasil review kelengkapan pada autentifikasi yaitu 75% dan ketidaklengkapannya yaitu 25%. Hasil review kelengkapan pada dokumentasi yaitu 63% dan ketidaklengkapannya yaitu 37%. Kesimpulan: Bahwa dokumen rekam medis yang tidak lengkap setelah di KLPCM dan dianalisis kelengkapannya akan dikembalikan kepada unit rawat inap. Saran yang disampaikan yaitu perlu dilakukan sosialisasi ulang kepada seluruh tenaga kesehatan (dokter dan perawat) tentang Standar Prosedur Operasional (SPO) pengisian atau pencatatan resume medis agar tercapainya standar pelayanan minimal dengan hasil 100%.
Perancangan Sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian Rekam Medis Rawat Inap di RSIA Humana Prima Bandung Haini DwiJuliani Hendayal; Yuda Syahidin; Meira Hidayati
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 1 No. 11 (2021): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5442.65 KB) | DOI: 10.59141/cerdika.v1i11.219

Abstract

Latar Belakang: Peminjaman dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap di RSIA Humana Prima Bandung terdapat beberapa kendala, seperti sistem yang masih menggunakan sistem manual dan masih menggunakan buku ekspedisi belum sampai pada pemanfaatan sistem informasi komputerisasi. Begitupun dalam proses pengembalian terkadang masih terjadi ketidaktepatan waktu pengembalian rekam medis. Sebab hal itu dibutuhkannya perancangan sistem informasi peminjaman dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap, agar mempermudah petugas dalam pencatatan, peminjaman, pengembalian, dan memonitoring rekam medis dengan baik. Tujuan: Tujuan umum dari penelitian ini adalah merancang sistem informasi peminjaman dan pengembalian berkas rekam medis rawat inap RSIA Humana Prima Bandung. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan metode pengembangan yang digunakan adalah metode waterfall. Hasil: Hasil dari penelitian ini adalah merancang dan membuat sistem informasi peminjaman dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap menggunakan microsoft visual studio 2010 yang diharapkan agar memudahkan petugas rekam medis untuk melaksanakan tugasnya. Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini yaitu peminjaman dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap di RSIA Humana Prima Bandung. Saat ini mempunyai pengolahan data yang cukup baik namun masih terdapat kendala untuk peminjaman dan pengembalian seperti sistem yang berjalan tidak sesuai dengan kenyataan yang ada dan membuat proses peminjaman dan pengembalian rekam medis dilakukan dengan cara manual. Begitupun dalam proses pengembalian rekam medis yang telah selesai dipinjam masih terjadi keterlambatan waktu pengembalian. Selain itu belum adanya sistem informasi peminjaman dan pengembalian rekam medis dengan laporan yang memadai sehingga sangat sulit untuk memonitoring.
Pengaruh Penerapan K3 Terhadap Produktivitas Sistem Penyimpanan Rekam Medis di RS X Weni Nuraeni; Meira Hidayati
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 1 No. 11 (2021): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3861.984 KB) | DOI: 10.59141/cerdika.v1i11.223

Abstract

Latar Belakang: Kegiatan kerja tentunya menbutuhkan suasana yang aman serta nyaman dengan prosedur yang untuk menjaga keselamatan dan kesehatan kerja guna menunjang produktivitas kerja khususnya di unit penyimpanan rekam medis. Jadi sudah sepatutnya kita sebagai manusia untuk selalu memperhatikan keselamatan dan kesehatan diri serta lingkungan.  Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan keselamatan dan kesehatan (K3) terhadap produktivitas kerja sistem penyimpanan rekam medis di RS X.  Metode: Metode yang digunakan yaitu metode penelitian kuantitatif yang di jelaskan dengan pendekatan deskriptif, metode pengumpulan data yang digunakan yaitu Observasi, wawancara, kuesioner dan studi pustaka dengan subjek penelitian seluruh petugas penyimpanan rekam medis yang berjumlah tujuh orang dan objek penelitian yaitu ruang penyimpanan rekam medis. Teknik analisis data uji validitas, uji korelasi, uji regresi linear sederhana menggunakan SPSS versi 23. Hasil: Berdasarkan hasil dari penelitian yang diperoleh terdapat 16 pernyataan yang dinyatakan valid dan reliabel, hasil dari pearson correlation sebesar 0,926 sehingga sangat kuat dan berpengaruh positif, yang berarti pengaruh Penerapan K3 Terhadap Produktivitas Kerja sebesar 82,8% sedangkan sisanya 17,2% dipengaruhi oleh variabel lain atau error. Kesimpulan: Penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa yaitu ruang penyimpanan rekam medis yang belum sesuai dengan standar terutama luas ruangan dan fasilitas yang ada di ruang penyimpanan rekam medis.
Analisis Penggunaan APD pada Petugas Rekam Medis Guna Mencegah Penyebaran COVID-19 di RSKIA Kota Bandung Siti Salma Faulina; Meira Hidayati
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 1 No. 11 (2021): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3551.635 KB) | DOI: 10.59141/cerdika.v1i11.233

Abstract

Latar Belakang: Alat pelindung diri adalah alat yang digunakan seseorang dalam pekerjaanya yang di maksud untuk melindungi diri dari sumber bahaya tertentu baik berasal dari pekerjaan maupun lingkungan pekerjaan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan alat pelindung diri pada petugas rekam medis di RSKIA kota Bandung pada masa pandemi COVID-19. Metode: Metode yang digunakan adalah penelitian secara kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan teknik pengumpulan data secara observasi dengan melakukan wawancara kepada petugas rekam medis di RSKIA kota bandung. Hasil: Sebagaimana hasil penelitian, hasil yang di dapatkan adalah penggunaan APD di RSKIA Kota Bandung sudah cukup memadai meski belum maximal, beberapa upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 adalah penyediaan APD seperti baju apron, masker medis (Bedah, N95 dan yang lainnya), menyediakan handsanitizer, pemasangan acrilyc disetiap meja nursestation dan pendaftaran/administrasi, serta pemberian vitamin kepada petugas rekam medis. Kesimpulan: Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan bahwa berdasarkan hasil wawancara penggunaa APD di RSKIA kota bandung sudah memadai meskipun belum maximal. Beberapa upaya yang di lakukan RSKIA untuk mencegahan penyebaran virus Covid-19 adalah penyediaan APD seperti baju apron, masker medis (Bedah,N95,dan yang lainnya), menyediakan handsanitizer, pemasangan acrilyc disetiap meja nursestation dan pendaftaran/administrasi, serta pemberian vitamin kepada petugas rekam medis.