Isnaini Nur Azizah
IAIMNU Metro Lampung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DESAIN DIDAKTIS BERBASIS MODEL INKUIRI UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Rika Rahmawati; Isnaini Nur Azizah
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 6 No 2 (2018): DECEMBER
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.042 KB) | DOI: 10.24252/mapan.2018v6n2a1

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu produk pengembangan dalam bentuk desain didaktis dan mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Data diperoleh dari wawancara, observasi dan tes kemampuan pemecahan masalah. Berdasarkan hasil uji coba lapangan nilai rata-rata sebesar 74,2% dan tingkat kelulusan 76,19%. Hasil tertinggi dari aspek pemecahan masalah adalah memahami masalah 90,48% dan nilai terendah adalah memeriksa kembali sebesar 56,55%. Kesimpulan penelitian ini bahwa hasil posttest menunjukkan indikator memahami masalah sudah baik artinya siswa mampu memahami masalah dengan menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan. Namun, pada indikator memeriksa kembali diperoleh presentase terendah, karena siswa jarang memeriksa kembali jawaban yang telah ditulis.Abstract:The research aims to create a developmental product in the form of didactical design in order to know the students’ ability of mathematical problem solving. The data were obtained from interview, observation, and problem solving skill test. Based on the results of field try-out, it was obtained the mean score of 74% with achievement level of 76.19%. The highest problem solving aspect was understanding the problem with the score of 90.48% and the lowest score was rechecking skill with the score of 56.55%. Based on the findings, the posttest results show that the indicator of understanding the problem is good, it means that the students are able to understand the problem by writing what they know and what is being asked, but the indicator of rechecking gets lowest presentation score because the students rarely recheck their written answers.
Pengembangan LKPD Matematika Berbasis Kaligrafi dengan Pendekatan Guided Discovery Learning Choirudin Choirudin; M. Saidun Anwar; Isnaini Nur Azizah; Wawan Wawan; Apri Wahyudi; Inna Anisa Khusaini
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 7, No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jpm.v7i1.6738

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis seni kaligrafi dengan pendekatan guided discovery learning materi persegi dan persegi panjang kelas VII di MTs Ma’arif 01 Punggur dan untuk mengetahui respon siswa. Penelitian ini dapat memberikan manfaat bahwa LKPD berbasis seni kaligrafi ini dapat dijadikan salah satu bahan ajar. LKPD berbasis seni kaligrafi dapat membiasakan peserta didik untuk membaca atau menulis ayat Al-Quran. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (RnD) dengan model 4D yang merupakan singkatan dari define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan), desseminate (penyebaran). Berdasarkan analisis data hasil penelitian LKPD berbasis seni kaligrafi dengan pendekatan guided discovery learning pada materi persegi dan persegi panjang kelas VII di MTs Ma’arif 01 Punggur mendapatkan penilaian dari ahli materi, ahli media, ahli bahasa dan ahli kaligrafi serta hasil dari respon siswa bahwa LKPD ini layak untuk dijadikan bahan ajar dalam kegiatan belajar mengajar pada materi persegi dan persegi panjang.