Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS SWOT : IMPLEMENTASI PELAYANAN HAK KESEHATAN NARAPIDANA DI RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS II B MAGETAN Galuh Cahyaning Putri; Arisman Arisman
JUSTITIA : Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora Vol 9, No 1 (2022): JUSTITIA : Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.233 KB) | DOI: 10.31604/justitia.v9i1.298-308

Abstract

Pada penelitian ini penulis memiliki tujuan guna mengetahui kekuatan dan kelemahan pada lingkungan internal dan juga adanya peluang serta ancaman pada lingkungan eksternal. Setelah dapat diketahui penulis merumuskan bagaimana strategi yang dapat digunakan untuk mengupayakan pelayanan pemehunan hak kesehatan di rutan Magetan melalui metode analisis SWOT yaitu Strength, Weaknesses, Opportunities, dan Threats. Selain menggunakan analisis SWOT  peneliti juga menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan juga studi kepustakaan. Teknik analisis yang digunakan adalah teknis analisis deskriptif kualitatif. Pada penelitian ini menunjukkan hasil berupa alternatif strategi berikut, Strategi SO : Memenuhi setiap dimensi kesehatan yaitu promotif, preventif, uratif, dan rehabilitative. Strategi ST : Mengatur tata kamar narapidana apabila terdapat narapidana pengidap penyakit menular dan Pemberian pemahaman tentang kesehatan terhadap lingkungan rutan. Strategi WO : Pengadaan program peningkatan SDM kesehatan  serta Mengadakan program menjaga kesehatan kepada narapidana. Strategi WT : Meningkatkan  integritas petugas, Meningkatkan  kerjasama positif dengan pihak ketiga 
PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS II B PONOROGO Galuh Cahyaning Putri
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 10 No 1 (2023): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v10i1.485

Abstract

The purpose of this study was to describe the effect of transformational leadership on organizational commitment in class IIB Ponorogo state prison. The methodology used is focused on quantitative methods by distributing questionnaires to employees of the Class II B Ponorogo State Detention Center as primary consideration. Leadership is something that must be owned by someone and gives influence by someone to their organization. There is one leadership style, namely transformational which influences the organization at the Class II B State Detention Center in Ponorogo. As a measure of Transformational leadership variables using the Multifactor Leadership Questionnaire (MLQ) and Organizational Commitment Questionnaire (OCQ), this measure is used to obtain detailed results. As a reference in assessing the application of transformational leadership style, the data sample is all employees of the State Detention Center with a total of 62 respondents. After carrying out the research, it was concluded that there is a strong relationship between transformational leadership and organizational commitment.
Implementasi Pelayanan Hak Kesehatan Narapidana Di Rumah Tahanan Negara Kelas II B Magetan Galuh Cahyaning Putri; Padmono Wibowo
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 1 No. 2 (2021): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.431 KB) | DOI: 10.31004/innovative.v1i2.40

Abstract

Pada penelitian ini penulis memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pelayanan pemenuhan hak kesehatan terhadap narapidana di Rumah Tahanan Kelas II B Magetan. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif untuk dapat menjelaskan kondisi Rumah Tahanan Kelas II B Magetan dengan data primer berupa wawancara kepada beberapa narapidana dan petugas kesehatan sebagai narasumber dan peneliti juga melakukan observasi yang telah mendapat izin dari kepala rutan kelas II B Magetan, selain data primer penulis menggunakan data sekunder sebagai data pendukung berupa study kepustakaan dan dokumentasi selama melakukan penelitian. Pada penelitian ini, peneliti melihat rutan magetan sudah memberikan hak pelayanan kesehatan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan sebagai bentuk pemenuhan Hak Asasi Manusia yang akan selalu mengikat pada setiap manusia, meskipun bagi orang yang sedang menjalani pidana semaksimal mungkin, yang dibuktikan dengan kerjasama yang baik dengan pihak ketiga, ketersediaan obat-obatan yang cukup, serta pengontrolan kelayakan blok oleh petugas kesehatan. Namun masih terdapat beberapa kendala seperti kurangnya petugas kesehatan dan juga kondisi Rutan yang over kapasitas yang membuat tenaga medis bekeja kurang maksimal. Namun meskipun masih memiliki beberapa hambatan, petugas Rutan selalu mengupayakan agar seluruh hak kesehatan narapidana dapat diberikan sebaik dan seoptimal mungkin dengan tetap memperhatikan Hak Asasi Manusia yang tetap harus diperhatikan.