I KETUT ELI SUPARTIKA
Balai Besar Veteriner Denpasar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Histopatologi dan Klasifikasi Tumor Mamae pada Anjing di Kota Denpasar idah, Ruwa; Mirah Adi, Anak Agung Ayu; Eli Supartika, I Ketut
Indonesia Medicus Veterinus Vol 4 (5) 2015
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.24 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai gambaran histopatologi dan klasifikasi tumor mamae pada anjing penderita tumor mamae di kota Denpasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran histopatologi serta jenis tumor mamae terbanyak pada anjing penderita tumor di kota Denpasar tahun 2008-2014. Penelitian ini menggunakan 20 sampel preparat histopatologi dari anjing positif menderita tumor mamae. Preparat diamati dengan menggunakan mikroskop. Hasil pemeriksaan menunjukan terdapat 7 jenis tumor mamae diantaranya mix malignant, adenocarcinoma, solid carcinoma, papillary adenocarcinoma, mucinius carcinoma, fibrosarcoma, dan malignant myoepithelioma. Gambaran umum yang menonjol pada kasus tumor mamae dari anjing penderita yang diamati adalah: ditemukannya nukleus hiperkromatik, hilangnya struktur parenkim dan stroma, ditemukan sel-sel yang pleomorfik, serta ditemukannya bentukan asini sel-sel tumor. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan perhitungan frekuensi dapat disimpulkan dari 7 jenis tumor mamae, tumor jenis mix malignant memiliki frekuensi tertinggi dengan persentase sebesar 35% .
Distribusi Lesi Negri’s Bodies dan Peradangan pada Otak Anjing Penderita Rabies di Bali SALBAHAGA, DORTY PRIHASTINA; ELI SUPARTIKA, I KETUT; BERATA, I KETUT
Indonesia Medicus Veterinus Vol 1 (3) 2012
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.688 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi lesi Negri’s bodies (badan Negri) dan peradangan pada otak anjing penderita rabies di Bali. Penelitian ini menggunakan 28 sampel otak anjing yang telah didiagnosa positif rabies oleh Balai Besar Veteriner Denpasar. Dari 28 sampel otak ini terdapat 28 sampel cerebrum, 27 sampel cerebellum, dan 27 sampel hipokampus. Organ otak yang digunakan penelitian dibuat preparat histopatologi dengan teknik block-embeded dengan paraffin dan pewarnaan Harris Hematoxilin-Eosin. Preparat diperiksa berdasarkan sebaran dan jumlah lesi badan Negri, serta adanya variasi lesi ensefalitis. Hasil pemeriksaan histopatologi otak anjing penderita rabies menunjukkan adanya lesi badan Negri di semua area otak. Berdasarkan jumlah dalam persentase ditemukan badan Negri di daerah hipokampus sebanyak 51,85%, cerebellum sebanyak 25,93%, dan cerebrum sebanyak 7,15%. Variasi lesi ensefalitis berupa kongesti, edema perivaskuler, hemoragi, vaskulitis, perivascular cuffing, gliosis, degenerasi neuron, dan spongiform encephalopathy dapat ditemukan di semua area otak anjing yang diteliti, tetapi tidak spesifik pada bagian otak mana yang dominan. Simpulan penelitian ini adalah badan Negri paling banyak ditemukan di daerah hipokampus otak.