Pahri Arifin
Tetap Jaya Dalam Tantangan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Hasil Belajar Fisika Materi Suhu dan Kalor Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada Siswa Kelas X1 SMA Negeri 1 Soppeng Riaja Kabupaten Barru Pahri Arifin
PATTINGALLOANG Vol. 5, No. 1, April 2018
Publisher : Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Fakultas Ilmu Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.345 KB) | DOI: 10.26858/pattingalloang.v5i2.8474

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang bertujuan untuk mengetahui cara meningkatkan pemahaman konsep fisika materi suhu dan kalor melalui pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada siswa kelas X1 SMA Negeri 1 Soppeng Riaja tahun ajaran 2009/2010. Subjek penelitian adalah siswa kelas X1 berjumlah 30 orang. Faktor yang  diteliti adalah peningkatan pemahaman konsep fisika siswa dan teknik  yang digunakan dalam pembelajaran di kelas. Siklus I dilaksanakan 4 kali pertemuan dan siklus II dilaksanakan 4 kali pertemuan. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes pemahaman konsep fisika untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari, angket tanggapan siswa untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap teknik mind mapping tiap pertemuan selama tindakan diberikan. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil analisis data memperlihatkan bahwa : (1) pada siklus I, diperoleh nilai rata-rata pemahaman konsep fisika siswa sebesar 64,87 dari nilai ideal 100, sedangkan dari nilai ketuntasan secara individual pada kriteria ketuntasan minimal sebesar 73,33% atau di bawah standar yang telah ditentukan (85%) sehingga masih dilanjutkan ke siklus II untuk melihat perlakuan ini lebih lanjut. (2) pada siklus II, diperoleh nilai rata-rata pemahaman konsep fisika siswa sebesar 75,50 dari nilai ideal 100, persentase siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal sebesar 90,00%. (3) keaktifan siswa terhadap teknik pembelajaran yang digunakan meningkat dilihat dari peningkatan respon positif siswa terhadap situasi yang diberikan dari siklus I ke siklus II.   Kata Kunci:  Hasil Belajar, pembelajaran Team Assisted Individualization, SMA Negeri 1 Soppeng