Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengendalian Kualitas Dengan Menggunakan Metode Seven Tools Pada PT X Deni Hamdani
Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Perbankan (Journal of Economics, Management and Banking) Vol 6, No 3 (2020): Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Perbankan (Journal of Economics, Management and Ba
Publisher : STIE Indonesia Banking School

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35384/jemp.v6i3.237

Abstract

Penelitian ini berupaya untuk menelaah proses evaluasi dan peningkatan standar kualitas produksi. PT X yang bergerak di bidang konveksi dipilih sebagai konteks pada penelitian ini. Analisis didasarkan pada ap-likasi seven tools yang terdiri dari flow chart, check sheet, histogram, control chart, scatter diagram, fish-bone diagram dan diagram pareto. Berdasarkan hasil analisis terhadap data yang berhasil dihimpun di-peroleh hasil bahwa 4 jenis kecacatan yang diperoleh pada check sheet adalah cacat jahitan, cacat warna sablon, pola tidak sesuai dan juga cacat gosong. Dari keempat jenis kecacatan, yang paling tinggi presen-tasenya yaitu Cacat gosong. Berdasarkan analisis atas U Chart of jumlah ketidaksesuaian tidak terdapat titik-titik yang melewati batas baik batas atau maupun batas bawah, ini berarti bahwa tingkat ketidaks-esuaian produk cacat di perusahaan PT X masih normal dan masih dapat dikendalikan. Dengan tingkat keridaksesuaian produk cacat diperusahaan tersebut yang masih dapat dikendalikan oleh pihak perusahaan, maka perusahaan tidak harus memperbaiki tingkat ketidaksesuaian produk cacat diperusahaan tersebut ka-rena pihak perusahaan masih dapat mengendalikan tingkat kecacatan produknya sehingga tidak sampai.
MANAJEMEN PERUBAHAN: KULINER MAKANAN TRADISIONAL UMKM DAWET DESA SANGKANHURIP KABUPATEN BANDUNG Deni Hamdani; Hery Syaerul Homan; Siska Willy
Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Dharma Bhakti
Publisher : STIE Ekuitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52250/p3m.v4i2.103

Abstract

Kecamatan Katapang merupakan kecamatan di Kabupaten Bandung yang memiliki beragam jenis usaha sampai dengan tingkat nasional. Usaha mikro yang menjadi perhatian kami adalah produksi kuliner tradisional dawet. Hal ini didasarkan pada penghasilan perhari asal cukup untuk makan pada hari itu dan dijadikan modal untuk berjualan besok harinya, proses pembuatan dawet yang masih tradisional dan kapasitas produksi renda namun permintaan cukup tinggi, belum mempunyai merk dagang, kemasan dan plang tempat produksi, daerah pemasaran yang terbatas berdasarkan langganan dan belum memperluas daerah pemasaran. Pengelolaan pemasaran masih dilakukan secara sederhana dengan cara menjual langsung kepada masyarakat atau ditenteng berkeliling kampong di sekitaran Desa Sangkanghurip dan Desa Sukamukti. Hal ini desebabkan karena keterbatasan pengetahuan pemilik usaha Dawet dan produk turunanya yang terdiri dari dodol moyeg, palupis, ketan goreng dan cilok tentang cara pemasaran, bagaimana mengkomunikasikan dan pembuatan laporan keuangan. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberi pengetahuan dasar mengenai manajemen perubahan dalam pemasaran, mengidentifikasi pasar sasaran, dan menerapkan komunikasi pemasaran yang tepat. Serta pencatatan dan pelaporan keuangan sederhana. Pengabdian yang dilakukan pada Usaha mikro ini pada akhirnya mampu menerapkan manajemen perubahan, pemasaran dengan baik dan dapat meningkatkan daerah pemasarannya serta tertib laporan keuangan.
PENINGKATAN MANAJEMEN USAHA PADA UMKM OPAK DESA BOJONGKUNCI KABUPATEN BANDUNG Deni Hamdani; Siska Willy; Hery Syaerul Homan
Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Dharma Bhakti
Publisher : STIE Ekuitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52250/p3m.v3i2.149

Abstract

Program pengabdian untuk meningkatkan manajemen usaha terdiri dari pelatihan komunikasi pemasaran dan pelatihan pembuatan laporan keuangan. Setelah dilakukan pengukuran dan evaluasi pelatihan maka dampak yang terjadi di pelaku UMKM Opak Bojongkunci Ibu Tutun dan dan ibu Elis sebagai berikut : untuk pelatihan komunikasi pemasaran memberikan dampak penjualan meningkat sehingga akan produksi akan meningkat juga. Dampak lain dari proses hasil pengabdian kepada mitra, ukuran pengemasan Opak sudah rata tiap kantong plastiknya, seler tutup plastik lebih rapih an tahan lama. Untuk program pembuatan laporan keuangan sederhana dampaknya terlihat dari pelaku usaha yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam memisahkan keuangan pribadi dan keuangan usaha. Dampak yang lain pelaku usaha menyadari pentingnya melakukan pencatatan uang masuk dan uang keluar untuk mempraktikanya, meskipun belum sampai pada penyusunan laporan keuangan, namun hal tersebut menjadi awal yang baik untuk membiasakan pelaku usaha mencatat setiap transaksi yang terjadi pada usaha UMKM Opak Bojongkunci.
PROSES PERUBAHAN PROSEDUR KEUANGAN PADA SMK MAHAPUTRA KABUPATEN BANDUNG Deni Hamdani; Sudi Rahayu
Indonesian Community Service and Empowerment Journal (IComSE) Vol 3 No 1 (2022): Indonesian Community Service and Empowerment Journal (IComSE)
Publisher : Divisi Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DP2M) UNIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.296 KB) | DOI: 10.34010/icomse.v3i1.6509

Abstract

Mahaputra Senior hight school is one of education institution with goal for give for ability of science and for mastery of technology so that in the next hopelly in society can become generation and skilled, creative, inovativ employed. Goal of community service for giving basic science about finance management with use on line bank system service and making standard operating procedure about online payment.method and solution for problem solving in SMK Mahaputra. Training of community service doing with implemented training as zoom meeting with student, employed and management of SMK Mahaputra with amount 35 participan. Result of community service hoppely can improving management of SMK Mahaputra as increasing number of SOP and using financial digital system. Key words: Bank online, Standard Operating Procedure (SOP)