Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN PEWARNAAN GRAF PADA PENJADWALAN WORK FROM HOME (STUDI KASUS KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN C BLITAR) Amaliya Asyraful Hida; Rizka Rizqi Robby
JURNAL DIFERENSIAL Vol 4 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Program Studi Matematika, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jd.v4i1.6570

Abstract

The Corona virus has been endemic in Indonesia since early March and has spread widely to almost all provinces in Indonesia which has resulted in changes in various aspects of human life. Various policies have been issued to minimize the spread of COVID-19, one of which is the implementation of PSBB (Large-Scale Social Restrictions), with the enactment of PSBB, this has resulted in disruption of community activities due to restrictions in various ways, one of which is work activities. The Blitar Customs Office implements Work From Home (WFH) with a minimum rule of 50 percent of people who carry out Work From Home (WFH). The preparation of the WFH (Work From Home) schedule is an example of scheduling that must be carried out by KPPBC TMP C Blitar, To solve the scheduling problem, an analysis will be carried out using graph theory, namely coloring, and processed with the Welch-Powell Algorithm. Welch-Powell algorithm can be used to color a graph G efficiently. From research conducted using the Welch-Powell algorithm to color WFH scheduling results in a more effective schedule. The results showed that the point coloring in the General Subdivision produced four colors with a chromatic number of 4, the point coloring in the Investigation and Investigation Section produced four colors with a chromatic number of 4, the point coloring in the Treasury Section produced 5 colors with a chromatic number of 5, the dot coloring in the KIP Section resulted in 4 colors with a chromatic number of 4.
Pendampingan Pengolahan Limbah Daun Cengkeh Berbasis Teknologi Tepat Guna Untuk Meminimalisir Limbah Pabrik PT. Tjandisewu di Desa Bangsri Isna Laila; Amaliya Asyraful Hida; Andik Lukito Suryaman; Bintan Maghfiroh; Endah Setyowati; Indra Frasisca; susi Darmawaningsih; Yuni Ratna Wulandari; Rachmadania Akbarita
Manhaj: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 10, No 2 (2021): Manhaj: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mjppm.v10i2.5191

Abstract

Timbunan limbah daun cengkeh yang ada di PT. Tjandi Sewu Baru, sebuah pabrik penyulingan minyak daun cengkeh yang terletak di Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar jika tidak dikelola dengan baik akan menjadi salah satu sumber pencemaran lingkungan. Tujuan dari kegiatan PHBD ini adalah 1) Memberikan sosialisasi dan penyuluhan mengenai teknik pembuatan briket dari limbah daun cengkeh secara baik dan benar 2) Memberikan bantuan untuk memaksimalkan program kerja kelompok mitra dalam kebersihan lingkungan 3) Menjadikan masyarakat Desa Bangsri memiliki ketrampilan untuk mengelola limbah daun cengkeh menjadi briket agar tercipta usaha baru yang menjadi salah satu program pemerintah untuk meningkatkan perekonomian mastarakatnya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berbentuk sosialisasi, pelatihan dan pendampingan pembuatan briket dari limbah daun cengkeh yang diberikan kepada mitra, yakni karangtaruna Desa Bangsri. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi angka pengangguran bagi warga Desa Bangsri. Tahap pelaksanaan pada kegiatan ini berupa 1) Sosialisasi 2) Pelatihan pembuatan briket dari limbah daun cengkeh 3) Pelatihan MOM 4) Pelatihan pemasaran dan publikasi produk melalui situs web dan media sosial 5) evaluasi program bersama tim masyarakat desa binaan 6) Monitoring keberlanjutan program kepada tim masyarakat desa binaan 7) Pembuatan laporan akhir. Hasil dari kegiatan PHBD ini adalah 1) Terjadi perubahan pola pikir dan perilaku masyarakat Desa Bangsri 2) Terbentuknya produk briket 3) Terbentuknya tim manajemen organisasi masyarakat (MOM).