Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inovasi Pelayanan Rumah Sakit Bagi Penyintas COVID-19: Tinjauan Literatur Selly Gloria Lengkong; Wahyu Sulistiadi
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 22, No 1 (2022): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v22i1.2000

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) is a disease that continues to be studied because of its rapid changes. The higher COVID-19 recovery rat, the higher the occurrence of follow-up events for patients after recovering from COVID-19. Hospitals as health care facilities have a role not only to ensure patient safety, but also to maintain the patients’ quality of life so that they can continue working after recovering from the illness. The COVID-19 pandemic which has caused a decrease in number of outpatients has forced hospitals to have creative innovations to increase the number of visits to keep their services running. This article uses a literature review method from two databases, PubMed and Google Scholar. Based on the literature found, there are several things that hospitals can do as innovations in their services during the COVID-19 pandemic, such as holding a Medical Check-up program for COVID-19 survivors and a post-COVID-19 Rehabilitation program that involves multidisciplinary care from various specialties, such as pulmonary, cardiac, neurological, medical rehabilitation, and psychiatry. To keep giving the best care a hospital can give to the patients while maintaining the quality of life of COVID-19 survivors, the hospital may consider making a Medical Check-up program and a Post-COVID-19 Rehabilitation program for COVID-19 survivors.
MEMBANGUN BRAND LAYANAN KESEHATAN DI INDONESIA DI MASA PANDEMI COVID-19 Dani Indrawan; Selly Gloria Lengkong; Leni Burhan; Layli Rahmawati; Wahyu Sulistiadi
Branding: Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 1, No 1 (2022): BRANDING: Jurnal Manajemen dan Bisnis
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jb.v1i1.17199

Abstract

Pelayanan kesehatan di Indonesia memiliki cakupan variasi yang luas mulai dari yang tradisional, komplementer, hingga yang modern. Fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia belum dapat dikatakan sudah memberikan budaya pelayanan yang prima dan masih perlu dikembangkan lagi agar dapat bersaing dengan fasilitas pelayanan kesehatan di luar negeri yang dapat mampu mengembangkan pelayanan dan menggabungkan antara layanan rumah sakit dengan paket wisata pasien yang menjadi daya tarik tersendiri bagi peminatnya. Studi ini merupakan studi literatur untuk mengetahui faktor-faktor yang membuat masyarakat memilih berobat ke luar negeri sebelum masa pandemi dan faktor masyarakat memilih fasilitas pelayanan kesehatan di dalam negeri untuk tempat berobat selama masa pandemi. Pariwisata medis merupakan bentuk pariwisata alternatif yang sedang berkembang dalam dunia akademis dan praktis di industri pariwisata. Indonesia dapat menjadikan pandemi COVID-19 untuk meningkatkan pelayanannya karena memiliki potensi yang cukup baik dalam bidang pariwisata medis. Kondisi pandemi COVID-19 membuat rumah sakit untuk dapat berpikir kreatif dan inovatif untuk melihat tantangan dan ancaman yang ada sebagai peluang dengan mempersiapkan strategi dan formula baru, salah satunya dengan mengoptimalkan peluang pasar rumah sakit yang muncul akibat pandemi COVID-19 dengan membuat riset dan penyusunan strategi pemasaran yang lebih mendalam.