Maryatul Oiptiyah
Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Makassar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

NILAI MANFAAT EKONOMI HIDROLOGIS DAERAH ALIRAN SUNGAI BAGI SEKTOR RUMAH TANGGA, PERTANIAN SAWAH, DAN PERIKANAN DARAT DI PROVINSI GORONTALO Hendra Gunawan; Rahayu Supriadi; Maryatul Oiptiyah
Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam Vol 2, No 2 (2005): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20886/jphka.2005.2.2.135-147

Abstract

DaerahAliranSungai (DAS) memegang peranan penting dalam neraca air bagi suatu wilayah.  Suplai dan kualitas air sungai, rnata air, dan air tanah sangat dipengaruhi oleh keberadaan hutan di daerah aliran sungai. Pemanfaatan air di Provinsi Gorontalo sampai saat ini rnasih kurang memperhatikan hutan dan DAS sebagai satu kesatuan pengelolaan.  Akibatnya tidak ada penghargaan terhadap jasa hutan yang diberikanmelalui fungsi hidrologisnya. Penelitian ini bertujuan untuk menaksir nilai rnanfaat hidrologis DAS di Provinsi Gorontalo, khususnya untuk sektor rurnah tangga, pertanian sawah, dan perikanan. Wawancaraterstruktur dilakukan untuk mendapatkan data primer konsumsi air oleh penduduk.  Data sekunderdiperoleh dari berbagai instansi terkait. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rnanfaat hidrologis daerah aliran sungai di Provinsi Gorontalo untuk sektor rurnah tangga, pertanian sawah, dan perikananmencapai hampir Rp 90 milyar setahun. Masalahnya, baik rnasyarakat rnaupun instansi terkait belum sepenuhnya menyadari arti penting keberadaan hutan di DAS sehingga penggundulan hutan rnasih terns berlangsung.  Meskipun bencana kekeringan belum melanda provinsi ini tetapi bencana banjir sering melanda setiap tahun akibat hilangnya hutan di DAS.  Pembuatan kebijakan pengelolaan sumberdaya air yang terpadu sangat dianjurkan agar pemanfaatan air dapat lebih optimal dan lestari.