Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MODEL PEMILIHAN INDUSTRI KOMPONEN OTOMOTIF YANG RAMAH LINGKUNGAN Triwulandari S Dewayana; Dedy Sugiarto; Dorina Hetharia
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 3 No. 3 (2013): Volume 3 No 3 November 2013
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Indusri Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.653 KB) | DOI: 10.25105/jti.v3i3.1564

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang model pemilihan industri komponen otomotifyang ramah lingkungan. Pendekatan yang digunakan dalam merancang model adalah proseshirarki analitik, adapun identifikasi kriteria dan sub kriteria menggunakan pendekatan FuzzyDelphi Method. Sumber data yang digunakan yaitu data sekunder terkait dengan perancanganmodel dan data primer dari pakar untuk pemilihan kriteria, sub kriteria, dan perbandinganberpasangan antar faktor, kriteria, dan sub kriteria. Model yang dihasilkan menggunakan 5(lima) level hirarki yaitu level 1 merupakan tujuan, level 2 terdiri dari 3 (tiga) faktor, level 3terdiri dari 11 (sebelas) kriteria, level 4 terdiri dari 22 (dua puluh dua) sub kriteria, dan level 5terdiri dari 6 (enam) alternatif pilihan. Berdasarkan bobot faktor yang diperoleh, modelpemilihan industri komponen otomotif yang ramah lingkungan lebih memprioritaskan padafaktor pengelolaan limbah / emisi dengan bobot sebesar 0,6370. Pada faktor tersebut, kriteriaprogram penurunan emisi CO2 merupakan prioritas utama dengan bobot sebesar 0,6480.Prioritas berikutnya adalah pada faktor proses produksi dengan bobot sebesar 0,2580. Padafaktor proses produksi, kriteria teknologi proses merupakan prioritas utama dengan bobot faktorsebesar 0.3860. Sedangkan untuk sub criteria dari kriteria teknologi proses, bobot terbesaradalah penerapan Reduce, Reuse, Recycle (3R) yaitu 0,7172. Oleh karena itu, upayapenurunan emisi CO2 dan penerapan Reduce, Reuse, Recycle (3R) akan menjadi penentu bagiindustri komponen otomotif untuk masuk dalam kategori industri yang ramah lingkungan.